Penulis / NIM
SITI NURHAYATI / 411417002
Program Studi
S1 - PENDIDIKAN MATEMATIKA
Pembimbing 1 / NIDN
Prof. Dr. EVI HULUKATI, M.Pd / 0030056009
Pembimbing 2 / NIDN
Dr. ABDUL DJABAR MOHIDIN, M.Pd / 0017076107
Abstrak
Kemampuan penalaran merupakan salah satu dari doing math yang harus di miliki siswa. melatih kemampuan penalaran dapat menggunakan masalah matematika yang berbentuk kontekstual. Tujuannya dilakukan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kemampuan penalaran matematika siswa dalam masalah kontekstual pada materi barisan dan deret. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian adalah deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa SMP Negeri 11 Gorontalo. Instrumen yang digunakan adalah tes tertulis dan wawancara. Hasil dari persentase rata-rata menujukkan bahwa kemampuan penalaran pada siswa untuk semua aspek termasuk dalam kategori cukup dengan persentase 52%. Sedangkan untuk kemampuan penalaran induktif siswa termasuk dalam kategori tinggi dengan persentase 67% dan untuk kemampuan penalaran deduktif siswa termasuk dalam kategori cukup dengan persentase 54%.
Reasoning Ability is one of the doing math that student must have. Contextual mathematical problem is one of the things that can be used in practicing reasoning skills. The purpose of this research was to describe students����¯�¿�½���� mathematical reasoning abilities in contextual problem on sequences and series material. The method used in this research was descriptive qualitative. The subjects in this research were students of SMP Negeri 11 Gorontalo. The instruments used were written tests and interview. The results of the average percentage showed that the reasoning abilities of students for all aspects of reasoning abilities were in the moderate category with 52%. Meanwhile, the students����¯�¿�½���� inductive reasoning ability was in the high category with 67% and the students����¯�¿�½���� deductive reasoning ability was in the moderate category with 54%
Download berkas
