Penulis / NIM
NURMALA NIODE / 411417042
Program Studi
S1 - PENDIDIKAN MATEMATIKA
Pembimbing 1 / NIDN
Drs PERRY ZAKARIA, M.Pd / 0017086408
Pembimbing 2 / NIDN
RESMAWAN, S.Pd.,M.Si / 0013048801
Abstrak
Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis matematika melalui implementasi model pembelajaran Self Organized Learning Environment (SOLE) pada materi Persamaan Trigonometri di kelas XI di SMA Negeri 1 Gorontalo. Subjek penelitiannya kelas XI IPA 4 yang terdiri dari 43 peserta didik pada tahun ajaran 2021/2022. Penelitian ini dilaksanakan selama dua siklus yang terdiri dari tahapan perencanaan, pelaksanaaan tindakan, pengamatan dan refleksi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah lembar observasi, tes, dan dokumentasi. Analisis data hasil penelitian menunjukkan bahwa capaian rata-rata hasil tes kemampuan berpikir kritis matematika peserta didik mengalami peningkatan sebesar 22.05% yakni pada siklus I,65.86% menjadi 87.91% pada siklus II, Selanjutnya untuk hasil analisis kegiatan guru mengalami peningkatan sebesar 13.19% yakni pada siklus I72.37% menjadi 84.21% pada siklus II. Begitu pula dengan analisis kegiatan peserta didik mengalami peningkatan sebesar 15% yakni pada siklus I 71.67% menjadi 86.67% pada siklus II.Dapat dismpulkan bahwa implementasimodel pembelajaran SOLE dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis matematika peserta didik kelas XI SMA Negeri 1 Gorontalo pada materi Persamaan Trigonometri.
The study is a classroom action reseach that aims to improve mathematical critical thinking ability by implementing the Self Organized Learning Environment (SOLE) learning model on Trigonometric Equation material in grade XI at SMA Negeri 1 Gorontalo. The research subject is grade XI IPA 4, consisting of 43 students in the 2021/2022 academic year. This study was conducted in two cycles consisting of planning, implementing actions, observing, and reflecting. Data analysis result show that the average value of studens mathematical critical thinking ability test increased by 22.05% which in cycle I is 65.86% to 87.91% in cycle II. Furthermore, there is an increase in the analysis result of teacher activities by 13.19%, wich in cycle I is 72.37% to 84.21% in cycle II. Likewise, with the analysis of student activities, there is an increase by 15%, where in cycle I is 71.67% to 86.67% in cycle II. It can be concluded that implementation of the SOLE learning model can improve the mathematical critical thinking ability of grade XI studens of SMA Negeri 1 Gorontalo on Trigonometric equation material.
Download berkas
