SKRIPSI

Penulis / NIM
JULIANA / 421411015
Program Studi
S1 - PENDIDIKAN FISIKA
Pembimbing 1 / NIDN
Prof. Dr. H. YOSEPH PARAMATA, M. Pd / 0015086106
Pembimbing 2 / NIDN
SUPARTIN, M.Pd / 0012047605
Abstrak
ABSTRAK Juliana. 2015. Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Team Achievement Division (STAD) Yang Dipadu Dengan Metode Inkuiri Terbimbing Terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep Siswa Pada Materi Momentum, Impuls Dan Tumbukan di SMK Negeri 1 Suwawa, Kab. Bone Bolango. Program Studi S1 Pendidikan Fisika, Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan IPA, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Prof. Dr. H Yoseph Paramata M.Pd dan Pembimbing II Supartin M.Pd Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan pemahaman konsep siswa yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achiement Division (STAD yang dipadu dengan metode Inkuiri Terbimbing dengan yang diajar menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achiement Division (STAD) yang dipadu dengan metode pembelajaran diskusi kelompok pada pembelajaran fisika" Hipotesis penelitian adalah terdapat perbedaan kemampuan pemahaman konsep siswa pada pelajaran fisika menggunakan model kooperatif tipe Student Teams Achiement Division (STAD) yang dipadu dengan metode Inkuiri Terbimbing dengan kemampuan pemahaman konsep siswa pada pelajaran fisika menggunakan model kooperatif tipe Student Teams Achiement Division (STAD) yang dipadu dengan metode pembelajaran diskusi kelompok di SMK Negeri 1 Suwawa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah True Eksperimental Design dengan Pretest-Posttest Control Group Design. Design dan pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan secara cluster random sampling, sampel dalam penelitian berjumlah 63 orang dan telah diuji homogenitas varian dan uji kesamaan dua rata-rata. Penelitian ini menggunakan instrumen tes esai. Dari hasil pengolahan data pemahaman konsep diperoleh selisih skor untuk tiap indikator pemahaman konsep yaitu untuk aspek translasi sebesar 10,66%, aspek ekstrapolasi sebesar 3,34% dan aspek interpretasi sebesar 2,83%. Secara statistik data rata-rata skor kemajuan pemahaman konsep siswa pada kelas eksperimen dan kelas kontrol diuji perbedaannya dengan menggunakan tekhnik parametrik. Berdasarkan kriteria pengujian yang digunakan diperoleh bahwa terdapat perbedaan pemahaman konsep siswa antara kelas eksperimen dan kelas kontrol dengan selisih skor sebesar 4,83. Berdasarkan kriteria pengujian hipotesis maka diperoleh thitung > ttabel yaitu 4,78 > ttabel = 1,9996 yang berarti menerima hipotesis H1. Demikian terdapat perbedaan antara penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achiement Division (STAD) yang dipadu dengan metode Inkuiri Terbimbing dengan penggunaan model kooperatif tipe Student Teams Achiement Division (STAD) yang dipadu dengan metode pembelajaran diskusi kelompok di SMK Negeri 1 Suwawa. Kata Kunci: Model pembelajaran kooperatif Student Teams Achiement Division (STAD), Metode Inkuiri Terbimbing, Pemahaman Konsep Siswa.
Download berkas

ARSIP

2024
Skripsi tahun 2024
2023
Skripsi tahun 2023
2022
Skripsi tahun 2022
2021
Skripsi tahun 2021
2020
Skripsi tahun 2020
2019
Skripsi tahun 2019
2018
Skripsi tahun 2018
2017
Skripsi tahun 2017
2016
Skripsi tahun 2016
2015
Skripsi tahun 2015
2014
Skripsi tahun 2014
2013
Skripsi tahun 2013
2012
Skripsi tahun 2012
2011
Skripsi tahun 2011