Penulis / NIM
RESTIYANTI KOBANDAHA / 422415022
Program Studi
S1 - FISIKA
Pembimbing 1 / NIDN
Drs. ASRI ARBIE, M.Si / 0017046302
Pembimbing 2 / NIDN
DEWA GEDE EKA SETIAWAN, S.Pd., M.Sc / 0025088602
Abstrak
Restiyanti Kobandaha, Ã���Ã..."Pemanfaatan Panas Blok Mesin Dan Knalpot Sepeda Motor Sebagai Penghasil Sumber Energi Listrik Berbasis Termoelektrik GeneratorÃ���Ã�ÂÂ. Energi merupakan sesuatu parameter teknologi. Adapun beberapa jenis diantaranya energi listrik yang menjadi sumber energi untuk memudahkan sistem kerja manusia, dimana pemakaiannya makin hari makin meningkat. Penelitian ini memanfaatkan energi panas yang dihasilkan dari mesin kendaraan motor guna mendapatkan energi listrik. Desain perancangan konversi Energi yaitu dengan memperoleh energi panas dikonversi menggunakan Termoelektrik Generator (TEG). Termoelektrik Generator ini merupakan bahan yang dapat menghasilkan energi listrik apabila mengalami perubahan suhu pada kedua sisinya. Pemasangan TEG dirancang pada knalpot dan blok mesin sepeda motor serta divariasikan susunan dan jumlah kepingannya. Posisi dan kedudukan TEG disusun secara seri dan paralel pada blok mesin dan knalpot. Jumlah variasi TEG yaitu, 2, 4, 6, 8, 10, 12, 14, dan 16 keping pada knalpot dan variasi jumlah TEG pada blok mesin yaitu 2, 3, 4 dan 5 keping. Selain kepinganTEG, waktu dan kelajuan rata-rata juga divariasi menjadi 0 km/jam, 10 km/jam, 20 km/jam 30 km/jam dan 40 km/jam selama 10 menit. Pada pengukuran rancangan untuk variasi kecepatan keadaan awal knalpot dan blok mesin dimulai pada rentang suhu 35-37oC. Hasil pengukuran menunjukan bahwa semakin besar jumlah termoelektrik generator yang dipasang, maka semakin besar pula energi listrik yang diperoleh dalam satuan watt. Terdapat perbedaan energi listrik yang dihasilkan dari rangkaian yang tersusun secara seri dengan rangkaian susunan secara paralel, yaitu rangkaian yang tersusun secara seri menghasilkan energi lebih besar. Dari data yang diperoleh nilai output listrik terbesar dihasilkan oleh 16 keping TEG pada rangkaian seri knalpot yaitu sebesar 0,9326 W, dan pada rangkaian paralel menghasilkan energi sebesar 0,424 W. Untuk rangkaian seri TEG pada blok mesin menghasilkan daya sebesar 0,718 W untuk 5 keping TEG. dan untuk rangkaian paralel memperoleh daya sebesar 0,129 W. Efisiensi terbesar pada rangkaian seri di knalpot mencapai 10,198% dan efisiensi rangkaian paralel pada knalpot sebesar 8,005%. efisiensi pada rangkaian seri di blok mesin mencapai 6,322% dan pada rangkaian paralel pada blok mesin mencapai 2,149%. Pada penelitian ini, rangkaian yang disusun secara paralel tidak efisien untuk penghasil energi listrik
.
Kata Kunci : Termoelektrik generator (TEG), Energi listrik, Rangkaian seri dan paralel
Restiyanti Kobandaha. "Utilization of Engine Block Heat and Motorcycle Exhaust as a Generator of Electrical Energy Sources Based on Thermoelectric Generators". Energy is a technological parameter. There are several types, including electrical energy which is a source of energy to facilitate the human work system, where its use is increasing day by day. This research utilizes heat energy generated from motor vehicle engines to obtain electrical energy. Energy conversion design design is to obtain heat energy converted using a Thermoelectric Generator (TEG). This thermoelectric generator is a material that can produce electrical energy when the temperature changes on both sides. The installation of TEG is designed on the exhaust and engine block of motorcycles and the arrangement and number of pieces varies. The position and position of the TEG are arranged in series and parallel to the engine block and exhaust. The number of TEG variations are, 2, 4, 6, 8, 10, 12, 14, and 16 pieces on the exhaust and variations in the number of TEGs on the engine block are 2, 3, 4 and 5 pieces. The measurement results for 10 minutes for variations in the average speed of the motor 0 km/hour, 10 km/hour, 20 km/hour, 30 km/hour and 40 km/hour show that the greater the number of thermoelectric generators installed, the greater the number of thermoelectric generators installed. Electrical energy obtained in watts. There is a difference in electrical energy produced from a series arranged in series with a parallel arrangement, i.e. a series arranged in series produces more energy. From the data obtained, the largest electrical output value is produced by 16 TEG chips in the exhaust series circuit, which is 0.9326 W, and in a parallel circuit it produces 0.424 W of energy. For the TEG series circuit on the engine block it produces 0.718 W of power for 5 TEG chips. And for the parallel circuit the power is 0.129 W. The greatest efficiency in the series circuit in the exhaust reaches 10.198% and the efficiency in the parallel circuit in the exhaust reaches 8.005%. Efficiency in the series circuit in the engine block reaches 6.322% and in the parallel circuit in the engine block it reaches 2.149%. In this study, the circuit arranged in parallel is not efficient for generating electrical energy.
Keywords: Thermoelectric generator (TEG), Electrical energy, series and parallel circuits.
Download berkas