SKRIPSI

Penulis / NIM
NINING IGIRISA / 422415025
Program Studi
S1 - FISIKA
Pembimbing 1 / NIDN
SALMAWATY TANSA, ST, M.Eng / 0027047604
Pembimbing 2 / NIDN
Prof. Dr. MURSALIN, M.Si / 0012045710
Abstrak
Nining Igirisa, ��Ã..."Rancang Bangun Prototype Deteksi Warna Untuk Penderita Buta Warna Menggunakan Sensor TCS3200 Berbasis Arduino Uno��. Telah dilakukan penelitian tentang merancang bangun prototype deteksi warna menggunakan sensor TCS3200 untuk membantu penderita buta warna. Buta warna (Color Blinds) merupakan keadaan dimana seseorang tidak dapat membedakan warna tertentu yang bisa dibedakan oleh mata normal. Penelitian ini bertujuan untuk membantu penderita buta warna dalam mengenal warna yang terdiri dari warna primer berupa merah, hijau, biru dan warna sekunder terdiri dari warna jingga, kuning, orange, ungu, coklat dan warna tersier berupa merah muda, merah tua, hijau muda, hijau tua, biru muda, biru tua, kuning muda, orange muda, ungu muda, coklat muda, hitam dan putih. Perancangan prototype mengunakan metode perancangan hardware dan software. Perancangan hardware terdiri dari rangkaian sensor tcs3200 yaitu pin vcc, s1, s0, gnd, out, s2, dan s3 yang dihubungkan pada pin 5v, 5, 4, gnd, 8, 6, 7 dan rangkaian lcd yaitu kaki gnd, vcc, sda dan scl yang dihubungkan ke pin gnd, 5v, a4 dan a5 pada mikrokontroller Atmega328 dengan menggunakan kabel penghubung. Pada perancangan software berupa pembuatan bahasa program sebagai pengendali pada prototype. Cara kerja prototype yaitu sensor mendeteksi warna objek berupa kertas warna sebagai inputan kemudian lcd menampilkan informasi jenis warna sebagai output. Pengujian alat dilakukan diruangan pada pagi hari pukul 06:00 wita, hal ini dimaksudkan agar intensitas cahaya yang diperoleh dalam keadaan normal karena sensor sangat sensitif dengan keadaan cahaya sekitar. Intensitas cahaya ruangan 42 lux yang diukur menggunakan luxlighmeter dan jarak antara sensor keobjek 3 cm. Pengujian alat juga dilakukan terhadap 30 pasien penderita buta warna untuk melihat keberhasilan dari penggunaan alat. Berdasarkan hasil pengujian keseluruhan bahwa pembacaan sensor warna akan selalu bergantung pada intensitas cahaya sekitar dan jarak antara sensor keobjek. Namun dengan demikian alat ini sudah berhasil dirancang dan dapat bekerja dengan baik dan benar seperti yang diinginkan. Pada penelitian ini, pengujian kepada pasien penderita buta warna belum efektif karena masih terdapat penderita buta warna yang gagal menggunakan alat. Kata Kunci : Buta Warna, Intensitas Cahaya, Sensor TCS3200
Download berkas

ARSIP

2024
Skripsi tahun 2024
2023
Skripsi tahun 2023
2022
Skripsi tahun 2022
2021
Skripsi tahun 2021
2020
Skripsi tahun 2020
2019
Skripsi tahun 2019
2018
Skripsi tahun 2018
2017
Skripsi tahun 2017
2016
Skripsi tahun 2016
2015
Skripsi tahun 2015
2014
Skripsi tahun 2014
2013
Skripsi tahun 2013
2012
Skripsi tahun 2012
2011
Skripsi tahun 2011