Penulis / NIM
NUR INTAN SAFITRI DATUELA / 432415005
Program Studi
S1 - BIOLOGI
Pembimbing 1 / NIDN
SYAM S KUMAJI, S.Pd., M.Kes / 0013038204
Pembimbing 2 / NIDN
ZULIYANTO ZAKARIA, M.Si / 0002078504
Abstrak
Nur Intan Safitri Datuela. 2019. Pengaruh Volume Starter Bakteri Kitinolitik Bacillus thuringiensis Terhadap Mortalitas Larva Nyamuk Aedes aegypti. Jurusan Biologi. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Universitas Negeri Gorontalo. Skripsi. Syam S. Kumaji, M.Kes Pembimbing I dan Zuliyanto Zakaria, M.Si Pembimbing II.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh volume starter bakteri kitinolitik Bacillus thuringiensis terhadap mortalitas larva nyamuk Aedes aegypti dan untuk mengetahui terdapat perbedaan yang signifikan pada masing-masing perlakuan dari bakteri kitinolitik Bacillus thuringiensis sebagai penyebab mortalitas larva nyamuk Aedes aegypti. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen laboratorik dengan rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri atas 5 perlakuan dan 3 kali ulangan. Pengujian bakteri kitinolitik Bacillus thuringiensis terhadap mortalitas larva nyamuk Aedes aegypti dilakukan dengan menggunakan kerapatan bakteri sebanyak 1x108 cfu/ml dengan menggunakan 5 variasi volume starter bakteri kitinolitik Bacillus thuringiensis yaitu 0, 25 ml, 50 ml, 75 ml dan 100 ml dalam 100 ml akuades, dimasukkan kedalam gelas beaker yang terdapat 10 ekor larva nyamuk instar II. Pengamatan dilakukan selama 4x24 jam (4 hari). Hasil penelitian menujukan kerusakan yang di akibatkan oleh bakteri kitinolitik Bacillus thuringiensisi adalah kerusakan morfologi berupa terpisahnya kepala dari bagian tubuh larva, mulai terlepasnya gigi sisir yang ada pada segmen-segmen tubuh larva, serta kerusakan pada bagian toraks dan abdomen. Terdapat perbedaan yang signifikan dari volume starter bakteri kitinolitik Bacillus turingiensis terhadap mortalitas larva nyamuk Aedes aegypti hal ini ditunjukan dengan nilai sig sebesar 0,000 yang lebih kecil dari nilai yang digunakan (0,05). Pada setiap perlakuan terdapat perbedaan yang signifikan yaitu pada perlakuan tanpa pemberian starter bakteri kitinolitik Bacillus thuringiensisi dan pada volume starter 25 ml, selanjutnya tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada pemberian volume starter 50 ml, 75 ml dan 100 ml pada starter Bacillus thuringiensis sebagai penyebab mortalitas larva nyamuk Aedes aegypti
Kata Kunci: Kitinolitik, Bacillus thuringiensis, Mortalitas dan Aedes aegypti
Download berkas