Penulis / NIM
SAIMAN / 441412027
Program Studi
S1 - PENDIDIKAN KIMIA
Pembimbing 1 / NIDN
Dr YUSZDA K SALIMI, S.Si, M.Si / 0023037106
Pembimbing 2 / NIDN
DRA NURHAYATI BIALANGI, MSi / 0029056204
Abstrak
ABSTRAK
Saiman. 2016. Isolasi dan Identifikasi Senyawa Flavonoid dari Ekstrak Etil Asetat Daun Kelor (Moringa oleifera Lamk.). Skripsi, Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I: Dr. Yuszda K. Salimi, M.Si dan Pembimbing II; Dra. Nurhayati Bialangi, M.Si.
Telah dilakukan penelitian tentang isolasi dan identifikasi senyawa flavonoid dari ekstrak etil asetat daun kelor (Moringa oleifera Lamk.). Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi dan mengidentifikasi senyawa flavonoid dari ekstrak etil asetat daun kelor. Daun kelor dimaserasi dengan metanol dan diperoleh rendemen ekstrak metanol 16,77%. Proses fraksinasi menghasilkan ekstrak n-heksan dan etil asetat dengan rendemen masing-masing 21,15% dan 10,87%. Ekstrak etil asetat dipisahkan dengan kromatografi kolom menghasilkan 108 fraksi. Fraksi dimurnikan dan dianalisis dengan kromatografi lapis tipis menggunakan eluen etil asetat:metanol (7:3) dan diperoleh bercak noda tunggal dengan Rf 0,58. Isolat relatif murni dianalisis lebih lanjut dengan kromatografi lapis tipis dua dimensi menggunakan eluen etil asetat:metanol (7:3) dan kloroform:metanol (5:5) dengan Rf masing-masing 0,7 dan 0,56. Hasil uji fitokimia isolat positif terhadap uji flavonoid. Hasil identifikasi mengunakan spektrofotometri UV-Vis dan spektrofotometri inframerah menunjukkan senyawa flavonoid yang diduga adalah jenis khalkon. Identifikasi menggunakan spektrofotometri UV-Vis menghasilkan 3 pita serapan, pita I menyerap pada panjang gelombang 360,50 nm, pita II menyerap pada panjang gelombang 258.50 nm dan pita III menyerap pada panjang gelombang 203.90 nm. Serapan pada panjang gelombang 360,50 nm menunjukkan adanya transisi (nâ'*) oleh kromofor yang diduga adalah suatu karbonil (C=O), serapan pada panjang gelombang 258.50 nm menunjukkan adanya transisi (â'*) oleh suatu senyawa aromatik terkonjugasi yang diduga merupakan cincin aromatik benzena dan serapan pada panjang gelombang 203.90 nm menunjukkan adanya transisi (nâ'*) oleh gugus fungsional hidroksil (OH). Identifikasi menggunakan spektrofotometri inframerah (IR) menunjukkan adanya gugus fungsi OH terikat, C=O, C=C aromatik, C-H alifatik, Câ'O alkohol dan =C-H aromatik.
Kata kunci: Kelor, etil asetat, isolasi, identifikasi, flavonoid
ABSTRACT
Saiman. 2016. Isolation and Identification Flavonoid Compounds of an Extract Ethyl Acetate Moringa Leaves (Moringa oleifera lamk.). Skripsi, Department of Chemistry, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, State University of Gorontalo. Supervisor I: Dr. Yuszda K. Salimi, M.Si and Supervisor II; Dra. Nurhayati Bialangi, M.Si.
A research on the isolation and identification of flavonoid compounds from the ethyl acetate extract of leaves of Moringa (Moringa oleifera Lamk.). The aim of this study was to isolate and identify the flavonoid compounds from ethyl acetate extract of leaves of Moringa. Moringa leaves are macerated with methanol and the methanol extract obtained yield of 16.77%. Fractionation processes produce extracts of n-hexane and ethyl acetate to yield respectively 21.15% and 10.87%. Ethyl acetate extracts were separated by column chromatography to produce 108 fractions. The fraction was purified and analyzed by thin layer chromatography using the eluent ethyl acetate:methanol (7:3) and obtained a single staining with Rf 0.58. Relatively pure isolates were analyzed further by two dimensional thin layer chromatography using the eluent ethyl acetate:methanol (7:3) and chloroform:methanol (5:5) with each Rf 0.7 and 0.56. Phytochemical test isolates showed positive result to the test of flavonoids. The identification results using UV-Vis spectrophotometry and infrared spectrophotometry showed flavonoid compounds that allegedly was kind khalkon. Identification using UV-Vis absorption band produces 3, ribbon I absorb at a wavelength of 360.50 nm, ribbon II absorbs at a wavelength of 258.50 nm and band III absorb at a wavelength of 203.90 nm. Absorption at a wavelength of 360.50 nm indicate the presence of a transition (nâ'*) by a chromophore which allegedly is a carbonyl (C=O), absorption at a wavelength of 258.50 nm indicate the presence of a transition (â'*) by a conjugated aromatic compound which allegedly is an aromatic ring of benzene and absorption at a wavelength of 203.90 nm indicates the transition (nâ'*) by hydroxyl functional groups (OH). Identification using infrared spectrophotometry (IR) indicate the presence of functional groups bonded OH, C=O, C=C aromatic, aliphatic C-H, C-O alcohol and =C-H aromatic.
Keywords: Moringa, ethyl acetate, isolation, identification, flavonoids
Download berkas