Penulis / NIM

IKA RIYANA TUNGKAGI / 441417015

Program Studi

S1 - PENDIDIKAN KIMIA

Pembimbing 1 / NIDN

Drs MANGARA SIHALOHO, M.Pd / 0012086608

Pembimbing 2 / NIDN

Prof. Dr. AKRAM LA KILO, S.Pd., M.Si / 0011047702

Abstrak

ABSTRAK Ika Riyana Tungkagi, 2022, ����¯�¿�½���¯���¿���½��..."Pengaruh Model Pembelajaran Contextual teaching and Learning (CTL) Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Peserta Didik Pada Materi Laju Reaksi����¯�¿�½���¯���¿���½������. Skripsi, Program Studi Pendidikan Kimia, Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Drs. Mangara Sihaloho,M.Pd Pembimbing II Dr. Akram La Kilo,M.Si Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) berpengaruh terhadap kemampuan berpikir kreatif peserta didik pada pelajaran kimia materi Laju Reaksi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan ,����¯�¿�½���¯���¿���½��..."True Experimental Design����¯�¿�½���¯���¿���½������. Dengan desain ����¯�¿�½���¯���¿���½��..."Posttest-only control Design. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini kelas XI MIA di SMA Negeri I Pinolosian, Dalam penelitian ini, peneliti memilih dua kelas yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. kemudian diberikan pretest dan postest kepada dua kelas tersebut yang bertujuan untuk mengetahui sejauh mana tingkat kemampuan berpikir kreatif peserta didik. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran contextual teaching and learning (CTL) terdapat pengaruh positif terhadap kemampuan berpikir kreatif peserta didik. Ini dibuktikan dengan nilai rata-rata peserta didik pada kelas eksperimen sebelum perlakuan 14,55 dan setelah diberikan perlakuan mencapai 74,84. sedangkan pada kelas kontrol sebelum perlakuan 30,59 dan setelah perlakuan mencapai 33,56. Sedangkan untuk hasil kemampuan berpikir kreatif secara keseluruhan berdasarkan hasil butir soal perindikator dikelas eksperimen yaitu kemampuan kelancaran (fluency) 76,77% kemampuan keluwesan (fleksibility) 76,39% kemampuan keaslian (originality) 65,16% dan kemampuan keterincian(elaboration) 76,45%. Untuk hasil kemampuan berpikir kreatif dikelas kontrol yaitu kemampuan kelancaran (fluency) 29,3% kemampuan keluwesan (fleksibility) 31,5% kemampuan keaslian(originality) 20% dan kemampuan bketerincian (elaboration) 42%. Rata-rata persentasi pencapaian aspek berpikir kreatif peserta didik dikelas eksperimen terletak pada rentang 61%-80% dan termasuk dalam tingkat berpikir kreatif ����¯�¿�½���¯���¿���½��..." baik����¯�¿�½���¯���¿���½������dan untuk kelas kontrol pada rentang 21%-40% termasuk dalam tingkat berpikir kreatif ����¯�¿�½���¯���¿���½��..."kurang����¯�¿�½���¯���¿���½������. Hasil penelitian ini guru diharapkan bisa mengembangkan media pembelajaran berbasis contextual teaching and learning (CTL) sebagai satu alternative dan variasi dalam proses pembelajaran dikelas. Kata Kunci : Model pembelajaran Contextual teaching and Learning(CTL),Laju Reaksi,True Experimental Design

Download berkas

Abstrak

Bab I : Pendahuluan

Bab V : Kesimpulan, Saran dan Daftar Pustaka