Penulis / NIM
ERVINA A. YUSUF / 442414003
Program Studi
S1 - KIMIA
Pembimbing 1 / NIDN
Prof. Dr ASTIN LUKUM, M.Si / 0027036306
Pembimbing 2 / NIDN
DEASY NATALIA BOTUTIHE / 0019128403
Abstrak
ABSTRAK
Ervina A. Yusuf, 2018. "Optimasi Daya Serap Kitosan Dari Limbah Kulit Udang Windu Sebagai Bioadsorben Logam Merkuri". Skripsi Program Studi S1-Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Gorontalo (UNG). Pembimbing I Prof. Dr. Astin Lukum, M.Si Dan Pembimbing II Deasy N. Botutihe, S.Pd, M.Si.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui derajat deasetilasi (DD) kitosan hasil isolasi dari kulit udang windu,dankondisi optimum kitosan dalam mengadsorpsi ion Hg(II) dengan berbagai variasi Massa, pH, dan waktu kontak. Limbah logam Hg akan membahayakan lingkungan apabila tidak ditangani dengan baik. Limbah kulit udang yang memiliki kandungan kitin memiliki berbagai macam manfaat bagi kehidupan. Kitin yang diubah menjadi kitosan melalui proses deasetilasi dapat digunakan sebagai adsorben untuk mengadsorpsi logam. Preparasi isolasi kitosan meliputi empat tahap yaitu deproteinasi, demineralisasi, depigmentasi, dan deasetilasi. Kitosan yang diperoleh dari hasil deasetilasi kitin kemudian diidentifikasi gugus fungsinya dengan menggunakan spektrofotometer FTIR, serta dilakukan analisis SEM (Scanning Electron Microscopy) terhadap ukuran partikel kitosan. Analisis adsorpsi terhadap ion logam Hg(II) menggunakan spektrofotometer serapan atom (AAS). Hasil dari penelitian ini menunjukkan derajat deasetilasi (DD) kitosan hasil isolasi dari kulit udang windu sebesar 73,88 %. Massa optimum kitosan yang diperoleh untuk mengadsorpsi Hg(II) adalah 1200 mg pada pH optimum 8dan waktu kontak 30 menit, dengan perolehan removal sebesar 95,6 %. Sedangkan pH optimum kitosan yang diperoleh untuk mengadsorpsi Hg(II) adalah 8 pada massa optimum 1200 mg dan waktu kontak 30 menit dengan perolehan removal Hg(II) sebesar 99,86 %. Waktu optimum kitosan yang diperoleh untuk mengadsorpsi Hg(II) adalah 90 menit pada massa optimum 1200 mg,dan pH optimum 8 dengan perolehan removal sebesar 96,7 %.
Kata kunci : Kulit udang windu, Kitin, Kitosan, Adsorpsi, Ion logam Hg(II).
Abstrak
Ervina A. Yusuf, 2018. "Optimization of Chlorine Absorption Absorption of Shrimp Skin Waste Windu As Bioadsorbent of Mercury Metals". Thesis S1-Chemistry Study Program, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, State University of Gorontalo (UNG). Supervisor I Prof.Dr.Astin Lukum, M.Si And Advisor II DeasyN.Botutihe, S.Pd, M.Si.
This study aims to determine the degree of deacetylation (DD) of chitosan isolated from shrimp shrimp skin, and optimum conditions of chitosan in adsorbing Hg (II) ions with various variations of mass, pH, and contact time. Hg metal waste will harm the environment if not handled properly. Shrimp shell waste that has chitin content has many benefits for life. Chitin which is converted to chitosan by a deacetylation process can be used as an adsorbent to adsorb metals. The preparation of chitosan isolation includes four stages: deproteination, demineralization, depigmentation, and deacetylation. Chitosan obtained from the results of chitin deacetylation was then identified functional group by using FTIR spectrophotometer, and SEM (Scanning Electron Microscopy) was analyzed on chitosan particle size. The adsorption analysis of metal ions Hg (II) using atomic absorption spectrophotometer (AAS). The result of this research showed that the degrees of deacetylation (DD) of chitosan isolated from tiger shrimp skin was 73,88%. The optimum mass of chitosan obtained to adsorb Hg (II) was 1200 mg at optimum pH 8 and contact time 30 minutes, with acquisition removal of 95.6%. While the optimum pH of chitosan obtained to adsorb Hg (II) was 8 at optimum mass of 1200 mg and contact time 30 min with acquisition of Hg (II) removal was 99.86%. The optimum time of chitosan obtained to adsorb Hg (II) was 90 minutes at optimum mass of 1200 mg, and optimum pH 8 with acquisition removal of 96.7%.
Keywords: Tiger shrimp, Chitin, Chitosan, Adsorption, Hg (II) metal ion.
Download berkas
