Penulis / NIM
MOHAMAD MOKOGINTA / 471413018
Program Studi
S1 - TEKNIK GEOLOGI
Pembimbing 1 / NIDN
Dr.Sc. YAYU INDRIATI ARIFIN, M.Si / 0030017802
Pembimbing 2 / NIDN
INTAN NOVIANTARI MANYOE, S.Si., M.T / 0012118202
Abstrak
MOHAMAD MOKOGINTA. 2018. Geologi Daerah Bukit Hijau dan Sekitarnya, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo. Skripsi Program Studi S1 Teknik Geologi, Jurusan Ilmu dan Teknologi Kebumian, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Dr. Sc. Yayu Indriati Arifin, M.Si dan Pembimbing II Intan Noviantari Manyoe, S.Si., M.T.
Daerah penelitian secara administratif berada di Kecamatan Bone Pantai dan Kecamatan Bulawa, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo. Secara astronomis terletak pada koordinat 01922.8-0232.4 LU dan 1231214.4 - 1231622.8 BT. Berdasarkan fisiografi Gorontalo, daerah penelitian berada pada zona pegunungan selatan yang dikuasai oleh batuan vulkanik dan plutonik. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tatanan geologi daerah penelitian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah pemetaan geologi permukaan dengan pengambilan data lapangan dan analisis laboratorium. Data lapangan berupa geomorfologi, litologi, struktur geologi, dan analisis laboratorium yaitu seperti analisis petrografi dan analisis data struktur geologi dengan menggunakan proyeksi stereografi.
Hasil penelitian menunjukkan geomorfologi daerah penelitian dibagi menjadi empat satuan geomorfologi yaitu perbukitan blok sesar, perbukitan aliran piroklastik, dataran aliran piroklastik dan dataran aluvial. Stratigrafi daerah penelitian terbagi menjadi lima satuan tidak resmi diurutkan dari tua ke muda, yaitu satuan lava porfiri andesit berumur Pliosen Akhir terbentuk di zona proksi, satuan breksi piroklastik berumur Pliosen Akhir hingga Pleistosen diendapkan di zona proksi, satuan tuf berumur Pliosen Akhir hingga Pleistosen diendapkan di zona proksi bagian bawah, satuan boundstone berumur Holosen terbentuk di lingkungan laut dangkal (neritik dalam - neritik tengah), dan satuan endapan aluvial berumur Resen diendapkan di lingkungan darat. Struktur geologi yang terdapat di daerah penelitian yaitu sesar turun Uabanga yang memiliki arah relatif timur laut - barat daya dan kekar gerus dengan arah tegasan utama relatif timur - barat. Pembentukan struktur pada daerah penelitian telah diinterpretasikan sebagai hasil dari arah tegasan utama relatif utara - selatan dan membentuk tektonik fase ekstensif pada Pleistosen. Potensi geologi daerah penelitian yaitu kawasan konservasi geologi, tambang batuan, gempa bumi dan gerakan tanah.
Kata kunci: Pemetaan geologi, Bukit Hijau, Bone Bolango
Download berkas
