Penulis / NIM
DJAMAL ADI NUGROHO UNO / 471413024
Program Studi
S1 - TEKNIK GEOLOGI
Pembimbing 1 / NIDN
Dr FITRYANE LIHAWA, M.Si / 0009126902
Pembimbing 2 / NIDN
RONAL HUTAGALUNG, S.T., M.T / 0027118201
Abstrak
ABSTRAK
Djamal Adi Nugroho Uno 2018. Skripsi "Geologi Daerah Mamungaa dan Sekitarnya, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, Jurusan Ilmu dan Teknologi Kebumian. Fakultas Matematika dan IPA, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I : Dr. Fitri Lihawa, M.Si. Pembimbing II : Ronal Hutagalung S.T., M.T.
Secara administratif daerah penelitian termasuk dalam wilayah Kabupaten Bone Bolango Provinsi Gorontalo. Secara astronomis terletak pada koordinat 0018'16 - 0021'0.16" Lintang Utara dan 1230 16'15.5"- 1230 20'59" Bujur Timur. Berdasarkan tatanan geologi regional, daerah penelitian disusun oleh Formasi Batuan Gunungapi Bilungala yang berumur Miosen Awal-Miosen Tengah,Formasi Batuan Gunungapi Pinogu berumur Pliosen-Plistosen, serta struktur sesar dan lipatan (Apandi dan Bachri, 1997). Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi tatanan geologi daerah Mamungaa dan sekitarnya secara lebih detail berupa geomorfologi, stratigrafi dan struktur geologi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini berupa survei lapangan, observasi lapangan, pengambilan data, pengolahan data dan analisis serta interpretasi. Berdasarkan hasil penelitian, geomorfologi daerah Mamungaa dan sekitarnya terdiri dari satuan bentuk lahan perbukitan lereng vulkanik tengah, bentuk lahan lereng vulkanik bawah, bentuk lahan perbukitan blok sesar, bentuk lahan dataran banjir dan bentuk lahan dataran pesisir aluvial. Stratigrafi daerah penelitian dari tua ke muda terdiri dari satuan lava andesit porfiri berumur Miosen Tengah-Miosen Akhir, satuan breksi vulkanik berumur Pliosen-Plistosen, satuan batugamping klastik berumur Holosen, serta satuan endapan aluvial yang berumur Resen dan masih berlanjut hingga saat ini. Struktur geologi yang berkembang pada daerah penelitian berupa kekar gerus dengan arah umum relatif timur laut-barat daya, kekar tarik yang berarah umum relatif barat-timur, serta sesar normal Dutula Mamungaa Daa yang berarah utara-selatan. Potensi geologi daerah penelitian berupa Tambang Emas, mineral altrasi dan gerakan tanah. Sejarah geologi daerah penelitian dimulai pada Miosen Tengah-Miosen Akhir, yang ditandai dengan terbentuknya satuan lava andesit porfiri akibat dari Tunjaman Sulawesi utara pada awal Miosen (Simandjuntak,1986).
Kata kunci : Pemetaan Geologi, Mamungaa, Bone Bolango
Download berkas