Penulis / NIM
MOH. ZULPIKAL DOTINGGULO / 471416005
Program Studi
S1 - TEKNIK GEOLOGI
Pembimbing 1 / NIDN
MUHAMMAD KASIM, S.T., M.T / 0015097706
Pembimbing 2 / NIDN
INTAN NOVIANTARI MANYOE, S.Si., M.T / 0012118202
Abstrak
MOH ZULPIKAL DOTINGGULO. 2022. Pemetaan Indeks Bahaya tanah Longsor Di Kecamatan Sangkub, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Provinsi Sulawesi Utara. Skripsi. Program Studi S1 Teknik Geologi, Jurusan Ilmu dan Teknologi Kebumian, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Muhammad Kasim, S.T., M.T., dan Pembimbing II Intan Noviantari Manyoe, S.Si., M.T.
Daerah penelitian terletak di Kecamatan Sangkub, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Provinsi Sulawesi Utara. Pada daerah penelitian sering terjadi peningkatan bencana alam geologi setiap tahunnya, salah satu yang sering terjadi yaitu bencana alam tanah longsor. Penelitian ini bertujuan untuk membuat zona kerentanan gerakan tanah serta menganalisis indeks bahaya longsor menggunakan zona potensi longsor dan zona runout. Metode yang digunakan pada penelitian ini berupa metode tidak langsung berdasarkan keputusan mentri ESDM No.1452/K/10/MEM/2000. Penelitian ini dibagi menjadi beberapa tahap yaitu tahap pendahuluan, tahap pengambilan data lapangan, tahap pengolahan dan analisis data, serta tahap penulisan skripsi. tahap pendahuluan antara lain studi pendahuluan terdahulu, interpretasi citra DEM 30m, pembuatan peta lintasan, dan pengurusan izin penelitian. Pengambilan data lapangan adalah observasi geomorfologi, pengamatan dan pengukuran struktur geologi, pengamatan litologi, dan keterdapatan gerakan tanah untuk pembuatan peta indeks bahaya tanah longsor. Analisis dan pengolahan data menggunakan sisitem informasi geografis (SIG). Geomorfologi Kecamatan Sangkub dibagi menjadi tiga bentuk lahan yaitu bentuk lahan fluvial, bentuk lahan denudasional, dan bentuk lahan struktural. Stratigrafi Kecamatan Sangkub dibagi menjadi menjadi empat satuan daeri tua ke muda yaitu satuan batu pasir, satuan batu pasir batu lempung, satuan diorite, dan satuan aluvial. Parameter peta zona kerentanan gerakan tanah yaitu data geologi, kemiringan lereng, dan tata guna lahan. Analisis indeks bahaya tanah longsor di Kecamatan Sangkub menggunakan analisis zona potensi longsor dan zona runout menghasilkan zona bahaya tinggi memiliki luas wilayah dengan total 18,22 Km2 sedangan untuk zona bahaya sedang memiliki luas total sebesar 13,34 Km2, dan area dengan bahaya tanah longsor rendah atau yang paling aman memiliki luas sebesar 41,65 Km2.
Kata kunci: SIG, Tanah longsor, Potensi longsor, Runout, Bahaya.
Download berkas