Penulis / NIM
MOHAMAD PRIYANDI KOROMPOT / 511409043
Program Studi
S1 - TEKNIK SIPIL
Pembimbing 1 / NIDN
Dr. MOHAMMAD YUSUF TULOLI, S.T., M.T. / 0004017703
Pembimbing 2 / NIDN
Dr. ANTON KAHARU, S.T.,M.T. / 0019116808
Abstrak
INTISARI
Priyandi. 2016. Analisis Kebutuhan Air Bersih (Minum) di Kawasan Kumuh Kabupaten Gorontalo Utara. Skripsi, Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Negri Gorontalo. Pembimbing I Dr. M. Yusuf Tuloli S.T.,M.T dan Pembimbing II Dr. Anton Kaharu, S.T., M.T.
Air adalah salah satu sumber daya yang sangat dibutuhkan oleh mahluk hidup terutama manusia untuk kelangsungan hidup sehari hari, diantara masyarakat Kabupaten Gorontalo Utara yang masih sangat berlimpah akan sumberdaya air bersih, masih ada juga masyarakat yang belum memperoleh kebutuhan sumberdaya tersebut, diantaranya masyarakat yang berpemukiman di kawasan kumuh. Inilah permasalahan yang harus kita benahi bersama, sehingganya sumberdaya air bersih bukan hanya menjadi konsumsi bagi sebagian masyarakat, akan tetapi menjadi konsumsi seluruh masyarakat Kabupaten Gorontalo Utara.
Penelitian ini akan menggunakan informasi baik data yang didapat dari peninjauan langsung (data primer) maupun data dari instansi (data sekunder) berupa kondisi kawasan tentang ketersediaan akan air bersih baik air PDAM maupun air tanah, dan jumlah penduduk sebagai pengguna sumber daya air bersih. Kemudian data jumlah penduduk akan diproyeksikan sampai pada tahun 2020 menggunakan metode arithmatik dan metode geometrik.
Hasil penelitian menunjukan, kawasan Pasar Baru, kawasan Olibuwa Tolongio, dan kawasan Pante Ilodulunga perlu dilakukan penambahan jaringan perpipaan, karena melihat kondisi air tanah yang kurang layak dari sisi kuantitasnya, dari survei lapangan air tanah belum bisa memenuhi kehidupan sehari hari khususnya untuk kawasan Pasar Baru dan kawasan Olibuwa Tolongio dan untuk kawasan Dusun Pante Ilodulunga air tanah masih dipengaruhi oleh intrusi air laut sehingga terasa asin. Sehingganya kawasan ini tidak layak menggunakan reservoir sebagai tempat penampungan air tanah sebelum disalurkan pada masyarakat. Mengingat PDAM Kec. Kwandang masih memiliki cadangan air bersih sebesar 4 liter/detik, sedangkan kebutuhan dikawasan Pasar Baru (Kec. Kwandang) sebesar 0,125 liter/detik dan utuk PDAM Kec. Anggrek masih memiliki cadangan air bersih sebesar 4 liter/detik dengan kebutuhan air dikawasan Olibuwa Tolongio (Kec. Anggrek) 0,224 liter/detik ditambah kawasan Dusun Pante Ilodulunga (Kec. Anggrek) 0,171 liter/detik. Ini menunjukan bahwa PDAM Kec. Kwandang dan PDAM Kec. Anggrek sangat mampu melayani ketiga kawasan tersebut.
Kata Kunci : Kebutuhan Air Minum, Kawasan Kumuh.
Download berkas
