Penulis / NIM
GUSTIN DIDIPU / 511411026
Program Studi
S1 - TEKNIK SIPIL
Pembimbing 1 / NIDN
KOMANG ARYA UTAMA, S.T., M.Eng / 0022127803
Pembimbing 2 / NIDN
Ir. RAWIYAH HUSNAN, M.T. / 0027046408
Abstrak
INTISARI
GUSTIN DIDIPU, Nim 511411026. "Pemanenan Air Hujan Sebagai Potensi Penyediaan Air Bersih di Kecamatan Botupingge (Studi Kasus Desa Panggulo) dibawah bimbingan Bapak Komang Arya Utama, S.T., M.Eng dan Ibu Ir. Rawiyah Husnan, M.T. Program Studi S1 Teknik Sipil. Fakultas Teknik. Universitas Negeri Gorontalo.
Pertumbuhan penduduk menyebabkan air sebagai sumber kebutuhan utamanya ikut meningkat sementara kemampuan air tetap, tidak terkecuali masyarakat yang berada di Desa Panggulo Kecamatan Botupingge. Saat ini suplai air masyarakat Botupingge diperoleh melalui air tanah dan PDAM, namun dari segi kualitas maupun kapasitasnya baik air tanah maupun PDAM belum dapat memenuhi kebutuhan seluruh masyarakat Botupingge. Indonesia sebagai negara tropis yang memiliki musim penghujan dapat memanfaatkan air hujan sebagai sumber air baku. Dengan teknik pemanenan air hujan diharapkan sebagai alternatif penyelesaian permasalahan air di Kecamatan Botupingge ataupun daerah lain yang mengalami masalah yang sama.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis besar potensi debit air hujan menggunakan metode rasional, menganalisis persentase penghematan dari potensi air hujan dibandingkan dengan airPDAM, serta menyusun Rencana Anggaran Biaya (RAB) desain bak penampung air. Proyeksi kebutuhan air domestik untuk jumlah penduduk digunakan metode geometrik dihitung 5 tahun dari tahun 2018 " 2022.
Hasil penelitian menunjukkan potensi jumlah air hujan di desa Panggulo yang dapat ditampung adalah 3,6 m - 72 m dari luasan atap per rumah penduduk untuk durasi hujan 1 jam, dengan intensitas hujan 177,50 mm/jam.Persentase penghematan dari sistem pemanenan air hujan adalah 1,43% - 28,59%. Direncanakan dimensi bak penampung 8 m yang dapat dimanfaatkan selama 6 hari secara bersama oleh 4 " 5 rumah tangga yang membutuhkan biaya pembangunan sebesar Rp 10,264,000.00.
Kata kunci :Hujan, Air Bersih, Bak Penampung
ABSTRACT
GUSTIN DIDIPU. Student ID 511411026. "Rainwater Harvesting as Potential of Clean Water Supply in Botupingge Sub-district (Case Study in Panggulo Village). The principal supervisor is Komang Arya Utama, S.T., M.Eng and the co-supervisor is Ir. Rawiyah Husnan, M.T. Bachelor Degree in Civil Engineering, Faculty of Engineering, State University of Gorontalo.
The population growth engenders in increase of main need resource for water wherres the ability of water is stable, including resident living in Panggulo Village, Botupingge Sub-district. Currently, the water supply for residents in the village is fulfilled through groundwater and PDAM (Regional Water Company), however either its quality and quantity remain not being able to meet the need of all residents of Botupingge. As a tropical country, Indonesia has rain season which benefited of harvesting rainwater is expected to be an alternative in coping the water issue in Botupingge Sub-district or also other region that are encountering the same issue.
The research aimed to analyze the amount of rainwater debit potential by using a rational method, to analyze the percentage of saving from the rainwater potential compared to water of PDAM, and to compose Budget Plan for water tank design. Domestic water need for the residents was projected by using a geometric method, calculated for 5 years from 2018 to 2020.
The finding of research revealed that potential of rainwater in Panggulo Village that could be collected was 3,6 m3" 72 m3out of roof large per house for 1-hour rain duration with rain intensity of 177,50 mm/hour. In addition, the percentage of saving from rainwater harvesting system was 1,43% - 28,59%. As a plan, a dimension of the water tank was 8 m3to be used for 6 days collectively by 4 " 5 households, and the construction cost was IDR 10, 264, 000, 00.
Keyword : Rain, Clean Water, Water Tank.
Download berkas