SKRIPSI

Penulis / NIM
EKO PARIYADI / 511415011
Program Studi
S1 - TEKNIK SIPIL
Pembimbing 1 / NIDN
Dr. MARIKE MAHMUD, S.T., M.Si / 0007086905
Pembimbing 2 / NIDN
ARYATI ALITU, S.T., M.T. / 0007046907
Abstrak
Eko pariyadi. Analisis Kualitas Air Tanah Dangkal Untuk Keperluan Air Bersih (Studi Kasus: Kelurahan Donggala Kota Gorontalo). Program studi S1 Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I, Dr. Marike Mahmud, S.T.,M.Si dan Pembimbing II, Aryati Alitu, ST., M.T. Air merupakan zat yang sangat penting untuk kehidupan manusia dan juga makhluk hidup lainnya, manusia menggunakan air untuk minum, memasak, mencuci, dan mandi. Disamping itu air juga banyak diperlukan untuk mengairi bidang pertanian, bidang industri dan masih banyak lagi. Air tanah yang digunakan harus memenuhi standar baku mutu. Air tanah yang ada di Kelurahan Donggala memiliki permasalahan kualitas air, sehingga perlu dilakukan penelitian terhadap masalah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kualitas air tanah serta mengkaji faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas air tanah di Kelurahan Donggala. Penelitian ini dilakukan di Kelurahan Donggala Kota Gorontalo. Pengambilan sampel dilakukan pada tiga titik dan satu sumber polutan yakni sungai, tiap titik memiliki jarak berbeda-beda dari pusat polutan yakni sungai. Data parameter yang telah dihasilkan kemudian dibandingkan dengan peraturan menteri Kesehatan RI No. 32 tahun 2017 tentang standar kualitas air bersih. Pengujian ini dilakukan secara insitu dan eksitu. Adapun parameter yang diuji dalam penelitian yaitu parameter fisik (suhu, TDS, kekeruhan), parameter kimia (Besi (Fe), Mangan (Mn), Kesadahan, dan pH), serta parameter mikrobiologi (Coliform dan E.coli). Hasil analisis data dari tiga titik sampel menunjukkan beberapa memenuhi standar baku mutu yaitu suhu 28,8���°C, TDS 300 mg/l, Kekeruhan 1,6 NTU, Besi 0,5 mg/l, Mangan 0,3 mg/l, pH 7,3 mg/l, Coliform 17 CFU/100ml, dan E.coli 0CFU/100ml dan yang tidak memenuhi Kesadahan 266 mg/l. Dari hasil perhitungan indeks pencemaran diperoleh nilai 2,2 yang dikatagorikan tercemar ringan. Pada perhitungan indeks untuk sungai diperoleh nilai 2,9 yang terindikasi tercemar ringan. Dari kedua sumber air dapat disimpulkan air sungai tidak berpengaruh besar pada air tanah, melainkan air tanah dipengaruhi oleh kondisi sekitar. Maka dapat disimpulkan bahwa air tanah dangkal di Kelurahan Donggala tidak memenuhi kelayakan untuk kebutuhan air bersih. Kata Kunci: Air Tanah, Kualitas Air
Download berkas

ARSIP

2024
Skripsi tahun 2024
2023
Skripsi tahun 2023
2022
Skripsi tahun 2022
2021
Skripsi tahun 2021
2020
Skripsi tahun 2020
2019
Skripsi tahun 2019
2018
Skripsi tahun 2018
2017
Skripsi tahun 2017
2016
Skripsi tahun 2016
2015
Skripsi tahun 2015
2014
Skripsi tahun 2014
2013
Skripsi tahun 2013
2012
Skripsi tahun 2012
2011
Skripsi tahun 2011