Penulis / NIM
RAHMADANI SAID / 511417068
Program Studi
S1 - TEKNIK SIPIL
Pembimbing 1 / NIDN
ARYATI ALITU, S.T., M.T. / 0007046907
Pembimbing 2 / NIDN
Dr. MARIKE MAHMUD, S.T., M.Si / 0007086905
Abstrak
Air merupakan senyawa penting yang menutupi hampir 71% permukaan bumi. Air dengan permukaan yang mengalir dan membentuk sebuah cekungan tanah yang berskala besar maka akan membentuk sebuah danau. Air danau memiliki banyak manfaat selain sebagai kebutuhan air sehari-hari, juga sebagai sarana sumber irigasi. Sumber irigasi yang dimaksud yaitu pengairan yang digunakan untuk mengairi pertanian. Tujuan penelitian ini menganalisis ketersediaan dan kualitas air di Danau Perintis untuk keperluan irigasi.
Lokasi penelitian berada di Danau Perintis Suwawa Bone Bolango. Penelitian ini dilakukan dengan menganalisis kuantitas dan kualitas air utnuk keperluan irigasi. Kuantitas air dianalisis dengan mencari debit andalan menggunakan modifikasi F.J Mock. Kualitas air dianalisis di laboratorium Balai Besar Industri Hasil Perkebunan Makassar. Analisis air untuk mengairi tanaman kelas II menggunakan PP. No. 82 Tahun 2001. Analisis air untuk keperluan irigasi menggunakan klasifikasi Sodium Adsorption Ratio.
Hasil analisis debit andalan menggunakan modifikasi F.J Mock dengan probabilitas 80% diperoleh debit dengan nilai antara 0,014 m����¯�¿�½���¯���¿���½����¯�¿�½������³/detik hingga 0,080 m����¯�¿�½���¯���¿���½����¯�¿�½������³/detik. Debit tertinggi terjadi pada bulan Juni dan debit terendah terjadi pada bulan September dengan rata-rata ketersediaan air sebesar 0,046 m����¯�¿�½���¯���¿���½����¯�¿�½������³/detik. Berdasarkan hasil pengujian kualitas air Danau Perintis yang meliputi suhu, TDS, pH, Fosfat, Nitrat memiliki nilai yang memenuhi baku mutu air kelas II sesuai PP No. 82 Tahun 2001. Pengukuran persentase Natrium untuk pengambilan sampel yang dilakukan pada minggu pertama yaitu sebesar 1,38% hingga 1,62%. Pada minggu kedua memiliki nilai sebesar 1,18% hingga 1,68%. Pada Minggu ketiga memiliki nilai sebesar 1,46% hingga 1,72%. Hasil pengujian menunjukkan bahwa nilai tersebut masuk dalam kategori sangat baik bagi keperluan irigasi. Air dengan kandungan Natrium di atas 85% akan membuat tanah menjadi kedap air setelah jangka waktu tertentu. Pengukuran dengan klasifikasi Sodium Adsorption Ratio menunjukkan nilai yang tergolong rendah yaitu dari 0,17 hingga 0,23. Nilai tersebut termasuk dalam klasifikasi sangat baik dan sangat sesuai jika digunakan untuk pengairan pertanian atau irigasi.
Kata Kunci: Ketersediaan air, Kualitas air, Danau Perintis Suwawa.
Download berkas