Penulis / NIM
RACHMA DITHA OLII / 511417073
Program Studi
S1 - TEKNIK SIPIL
Pembimbing 1 / NIDN
Ir. RAWIYAH HUSNAN, M.T. / 0027046408
Pembimbing 2 / NIDN
Ir. H. BARRY YUSUF LABDUL, M.T. / 0023096502
Abstrak
Sumur resapan adalah upaya memperbesar resapan air hujan ke dalam tanah dan mengurangi limpasan aliran permukaan sebagai salah satu upaya penyebab genangan ataupun banjir. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya nilai laju infiltrasi tanah, debit masukan sumur resapan, dan dimensi sumur resapan yang dibutuhkan di Kompleks Lorong Maesa.
Lokasi penelitian berada di Kompleks Lorong Maesa. Analisis hidrologi menggunakan data hujan tahun 2011-2020 dari STA Bone Alale, Boidu, dan Tumbihe hal ini bertujuan untuk mendapatkan nilai tinggi hujan rata-rata. Pengujian permeabilitas dilakukan pada satu rumah dengan beberapa titik yang berbeda sesuai daerah yang terjadi banjir, pengujian permeabilitas menggunakan metode sumur uji. Metode yang digunakan untuk menilai laju infiltrasi dengan double ring infiltrometer lalu mencari infiltrasi konstan (fc) dengan Metode Horton. Permeabilitas dengan uji lapangan menggunakan lubang bor. Metode Mononobe digunakan untuk menentukan intensitas hujan harian dan untuk menghitung debit banjir kawasan dengan Metode Rasional. Metode Sunjoto untuk menghitung dimensi sumur resapan.
Hasil analisis hidrologi didapat nilai laju infiltrasi konstans (fc) menggunakan metode double ring infiltrometer sebesar 6 cm/jam, sedangkan nilai koefisien permeabilitas tanah (k) adalah 5,833x10-4 cm/det. Intensitas hujan menggunakan Metode Mononobe yang dikomprasi dengan Sherman yaitu 22,33 mm/det. Analisis debit banjir kawasan sebesar 0,138 m3/det dan untuk satu unit rumah 8,3x10-4 m3/det. Direncanakan sumur resapan berbentuk lingkaran dengan diameter 0,8 m, kedalaman 1 m dengan Qresapan 1,32x10-2 m3/det. Pengurangan limpasan oleh sumur resapan untuk satu unit rumah sebesar 88,3% dan untuk total seluruh kawasan 47,57% sehingga debit banjir untuk satu unit rumah berkurang menjadi 1,0x10-4 m3/det dan debit banjir untuk kawasan berkurang menjadi 7,28x10-2 m3/det. Konservasi air tanah oleh sumur resapan untuk satu unit rumah yaitu 7,3x10-3 m3/det dan untuk kawasan sebesar 6,6x10-2 m3/det. Biaya yang diperlukan untuk membuat satu unit sumur resapan dengan diameter 0,8 m dengan kedalaman 1 m adalah Rp. 1.052.000 (Satu Juta Lima Puluh Dua Ribu Rupiah).
Kata Kunci: Sumur Resapan, Limpasan Air Hujan, Permeabilitas
Download berkas