Penulis / NIM
RENJI KURNIADI BAMBELA / 521411055
Program Studi
S1 - TEKNIK ELEKTRO
Pembimbing 1 / NIDN
YASIN MOHAMAD, ST., MT. / 0022027105
Pembimbing 2 / NIDN
ADE IRAWATY TOLAGO, ST, MT / 0914027501
Abstrak
Dielektrik adalah suatu penghantar listrik yang buruk, pada bidang tenaga listrik penggunaan dielektrik sangat penting untuk melindungi peralatan dan memisahkan antara penghantar bertegangan dengan penghantar lainnya, sehingga antara penghantar tidak terjadi percikkan api. Salah satu bahan yang di gunakan untuk di jadikan sebagai dielektrik atau isolator adalah minyak nabati, dimana sifat minyak umumnya mempunyai daya tahan terhadap suhu panas, oksidan dan mempunyai umur yang panjang.
Minyak nabati yang di gunakan yaitu minyak Jarak, Zaitun dan VCO, Masing-masing minyak mempunyai karakteristik yang berbeda sesuai dengan hasil pengujian dengan empat jenis elektroda uji yaitu elektroda Jarum, Pelat-pelat, Bola-bola dan Setengah bola. dari ketiga minyak nabati yang di uji tegangan tembus yang memenuhi standar untuk isolasi cair SPLN 49-1:1982 yaitu minyak Jarak dengan elektroda setengha bola nilai tegangan tembus 59,96 kV/2.5 mm, dan elektroda bola-bola 36,10 kV/2.5 mm. Dengan analisis karakteristik breakdown voltage bahwa setiap minyak mempunyai sifat masing-masing terhadap bentuk elektroda, dan perbandingannya menunjukkan polaritas elektroda berpengaruh pada tegangan tembus minyak nabati.
KATA KUNCI : Minyak Nabati, Elektroda, Dielektrik, Tegangan tembus
Download berkas