Penulis / NIM
ANDI BAHARSYAH / 521412006
Program Studi
S1 - TEKNIK ELEKTRO
Pembimbing 1 / NIDN
LANTO MOHAMAD KAMIL AMALI, MT / 0004047704
Pembimbing 2 / NIDN
TAUFIQ ISMAIL YUSUF, ST, M.Si / 0016017405
Abstrak
Partial discharge adalah merupakan peristiwa peluahan listrik lokal yang menghubungkan sebagian isolasi diantara dua konduktor Peristiwa ini ditandai dengan pelepasan atau loncatan muatan listrik pada sebagian kecil sistem isolasi listrik dan tidak menjembatani ruang antara dua konduktor secara sempurna. Pada penelitian ini dilakukan pengujian tegangan pra-peluahan pada jenis elektroda jarum-jarum dengan diameter 1.3 cm dan pelat-pelat dengan diameter 5 cm. sedangkan bahan yang digunakan adalah kuningan, tembaga, dan alumunium. Pengujian tegangan pra-peluahan (partial discharge) pada jenis elektroda jarum-jarum dan pelat-pelat dengan bahan kuningan, tembaga, dan alumunium maka didapatkan nilai rata-rata jarum-jarum kuningan 6.69 kV, jarum-jarum tembaga 6.96 kV dan jarum-jarum alumunium 8.04 kV, sedangkan untuk pelat-pelat kuningan 7.95 kV, pelat-pelat tembaga 8.46 kV, dan pelat-pelat alumunium 8.41 kV. Dari pengujian yang dilakukan disimpulkan jenis elektroda yang paling cepat mencapai tegangan pra-peluahan adalah jenis elektroda jarum-jarum kuningan bernilai 6.69 kV. Hal ini sesuai dengan teori tentang kegagalan pada medan tak seragam, dimana elektroda yang memiliki ujung yang runcing berpengaruh terhadap proses pra"peluahan, maka semakin cepat pula medan tersebut mencapai tegangan pra peluahan. Sedangkan untuk bahannya nilai konduktifitas kuningan lebih kecil daripada bahan tembaga dan alumunium.
Kata kunci : Partial Discharge, Elektroda, Kegagalan pada medan tak seragam, Konduktiitas termal.
Download berkas