Penulis / NIM
NASIR S. AMU / 521416008
Program Studi
S1 - TEKNIK ELEKTRO
Pembimbing 1 / NIDN
JUMIATI ILHAM, ST, MT / 0017107504
Pembimbing 2 / NIDN
ERVAN HASAN HARUN, ST., MT / 0025117408
Abstrak
Abstrak- Pengembangan energi baru terbarukan (EBT) salah satunya adalah biogas. Implementasi biogas memberikan peluang bagi masyarakat perdesaan yang memiliki usaha pertenakan baik individual maupun kelompok. Dalam Penelitian ini dilakukan Studi Perancangan Sistem Pembangkit Listrik Biogas di Desa Tunas Jaya Kec. Bone Pantai, Kab. Bone Bolango, Gorontalo. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis besar potensi biogas kotoran sapi, membuat rancangan instalasi sistem pembangkit biogas, dan menyusun rencana anggaran biaya. Pada penelitian ini menggunakan metode perancangan untuk merancang sistem pembangkit listrik biogas. Dalam proses perancangan dilakukan dengan studi literatur yang berkaitan dengan analisis data, desain gambar dan menyusun rencana anggaran biaya instalasi pembangkit biogas. Hasil penelitian diperoleh Potensi biogas di Desa Tunas Jaya adalah sebesar 13 m����¯�¿�½���¯���¿���½����¯�¿�½������³/hari yang diperoleh dari 40 ekor sapi yang ada saat ini. Dengan potensi ini dapat menghidupkan genset biogas dengan kapasitas 3 kW selama 20 jam/hari. Rancangan reaktor biogas sesuai potensi yang ada dengan kapasitas inlet 0,88 m����¯�¿�½���¯���¿���½����¯�¿�½������³, reaktor biogas 61,6 m����¯�¿�½���¯���¿���½����¯�¿�½������³, dan outlet 17,75 m����¯�¿�½���¯���¿���½����¯�¿�½������³. Sehingga dapat menampung 40 ekor kotoran sapi. Adapun rancangan kandang sapi dibangun pada lahan 20m x 20m dengan kapasitas 5 kandang yang terintegrasi langsung dengan biogas. Rancangan kandangan sapi dan pembangkit listrik biogas di Desa Tunas Jaya dapat dibangun dengan Anggaran Biaya mencapai Rp. 408.240.000.
Kata Kunci -- EBT, Biogas, Pembangkit Biomassa
Download berkas