Penulis / NIM
HERFIAN SETIAWAN / 531409048
Program Studi
S1 - SISTEM INFORMASI
Pembimbing 1 / NIDN
ARIP MULYANTO, M.Kom / 0023037603
Pembimbing 2 / NIDN
LILLYAN HADJARATIE, S.Kom., M.Si / 0017048001
Abstrak
Biaya persediaan yang tinggi menjadi salah satu masalah yang sering dihadapi oleh sebuah perusahaan. Jumlah permintaan yang tidak pasti membuat perusahaan sering mengalami kehabisan ataupun kelebihan persediaan, kondisi tersebut mengakibatkan perusahaan mengalami keruginan. Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan metode least square regression line dan economic order quantity pada sistem pengendalian persediaan dalam menentukan kuantitas pemesanan optimal sehingga dapat meminimalisir biaya persediaan. Metode penelitian yang digunakan adalah research and development dengan beberapa tahapan yaitu identifikasi potensi dan masalah, analisis data, desain sistem, pembuatan aplikasi dan pengujian. Hasil dari analisis data membuktikan bahwa penerapan metode economic order quantity dapat menghemat biaya persediaan sebesar 20,27 % atau Rp 6.460.053,16 pada data penjualan tahun 2012. Selain itu, dari analisis data juga menunjukan bahwa metode least square regression line dapat memprediksi jumlah permintaan dengan keakuratan rata-rata 97,1 %. Dengan demikian penerapan metode LSRL dan EOQ pada sistem pengendalian persediaan dapat mengurangi biaya persediaan.
Kata kunci : Sistem Pengendalian Persediaan, Least Square Regression Line, Economic Order Quantity
Download berkas