SKRIPSI

Penulis / NIM
RIKI LIMONU / 551412033
Program Studi
S1 - TEKNIK ARSITEKTUR
Pembimbing 1 / NIDN
MUHAMMAD RIJAL SYUKRI, S.T,. M.Si / 0013127704
Pembimbing 2 / NIDN
BERNI IDJI, S.T., M.Sc. / 0010106803
Abstrak
MUSEUM ARKEOLOGI GORONTALO Riki Limonu, Tugas Akhir Program Studi S1 Teknik Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Gorontalo Pembimbing : (1) Muh. Rijal Syukri, S.T., M.Si, (2) Berni Idji, S.T.,M.Sc Email: riki_s1Arsitektur2012@mahasiswa.ung.ac.id INTISARI Arkeologi adalah ilmu yang mempelajari kebudayaan (manusia) masa lalu melalui kajian sistematis atas data bendawi yang ditinggalkan. Kajian sistematis ini meliputi penemuan, dokumentasi, analisis, dan interpretasi data berupa artefak (budaya bendawi, seperti kapak, batu, dan bangunan candi) dan ekofak(benda lingkungan, seperri batuan, rupa muka bumi dan fosil) maupun fitur (artefaktualyang tidak dapat dilepaskan dari tempatnya (situs arkeologi). Permasalahan yang dikaji adalah bagaimana menyediakan sebuah museum sebagai wadah atau tempat untuk memamerkan benda-benda Arkeologi tersebut yang bentuk bangunannya akan mencirikhaskan daerah Gorontalo, dengan rencana pembangunan di lokasi yang strategis (di pusat kota sesuai dengan Peraturan Pemerintah setempat) dan membuat kebutuhan ruang yang berstandar museum, serta dilengkapai dengan fasilitas arkeologi agar segala bentuk peninggalan yang belum ditemukan hingga saat ini akan dapat ditemukan, danpeninggalan yang sudah ada akan dapat diteliti supaya jelas asal usulnya, sehingga menjadi museum yang menarik, tidak hanya dalam desainnya tetapi juga informasinya. Museum Arkeologi merupakan suatu tempat atau bangunan yang didalamnya digunakan untuk menyimpan benda-benda purbakala, artefak dan fosil yang sudah berusia tua, baik pada masa prasejarah maupun pada masa sejarah yang kemudian dipelihara dan dipamerkan kepada masyarakat untuk kebutuhan studi,pendidikan dan rekreasi. Metode yang digunakan dalam perencanaan ini adalah dengan melakukan studi lapangan, yaitu melihat lokasi yang sesuai untuk perancangan Museum berdasarkan peraturan pemerintah setempat, studi literatur, studi banding objek sejenis dan studi kasus dengan melihat kondisi bangunan yang sudah ada. Kemudian mengidentifikasi permasalahan yang terjadi baik di lokasi dengan melihat peraturan setempat dan kriteria perancangan yang harus dicapai. Dari permasalahan yang didapatkan kemudian dianalisis sehingga menghasilkan konsep dengan temaanalogibentuk yaitu mengambil sifat, pola, unsur atau filosofis dari benda-benda peninggalan kepurbakalaan yang sudah ada yang kemudian akan diterapkan pada desain.Hasil laporan berupa konsep perancangan serta penerapannya pada rancangan sebagai pedoman untuk melanjutkan perancangan Museum Arkeologi Gorontalo. Kata Kunci: Arkeologi, Museum, Museum Arkeologi danAnalogi bentuk ARCHAEOLOGICAL MUSEUM GORONTALO Riki Limonu, Final Program S1 Department of Architecture, Faculty of Engineering, University of Gorontalo Suvervisor : (1) Muh. Rijal Syukri, S.T., M.Si, (2) Berni Idji, S.T.,M.Sc Email: riki_s1Arsitektur2012@mahasiswa.ung.ac.id ABSTRACT Archaeology is the study of culture (human) from past through a systematic review of the data material left behind. This systematic review includes the discovery, documentation, analysis, and interpretation of data in the form of artifacts (cultural materialsuch as axes, stone, and the temple) and ekofak (environmental objects, such as rocks, form earth and fossils) and features (artefactual which can not be removed from its place (archaeological sites).The problem studied is how to provide a museum as a container or a place to exhibit the archaeological objects which form the building will be characteristic of Gorontalo region, with the development plan in a strategic location (in the center of the city in accordance with the Regulation of the local government) and create space requirement standards of the museum, as well as equipped with archeology that any form of relics that have not been found upto now will be found, and relics that already exist will be can be researched so clear origins, so that it becomes an interesting museum, not only in design but also information. Archaeological Museum is a place or building in which is used to store archaeological objects, artifacts and fossils that are already old, both in prehistoric times and in times past and then kept and exhibited to the public for the need for studies, education and recreation. The method used in this plan is to conduct field studies, which look at the appropriate location for the museum design by local government regulations, literature, comparative studies and case studies of similar objects by looking at the condition of existing buildings.Then identifying problems that occur both at the site with a view to local regulations and design criteria that must be achieved.From the problems obtained and analyzed resulting a concept with the theme analogyforms of taking nature, pattern, or philosophical element of objects existing archaeological remains which will then be applied to the design. The report results be a the design concept and implementation in the draft as a guideline for the design Archaeological Museum Gorontalo. Keywords: Archaeology, Museum, Museum of Archaeology and Analogies form
Download berkas

ARSIP

2024
Skripsi tahun 2024
2023
Skripsi tahun 2023
2022
Skripsi tahun 2022
2021
Skripsi tahun 2021
2020
Skripsi tahun 2020
2019
Skripsi tahun 2019
2018
Skripsi tahun 2018
2017
Skripsi tahun 2017
2016
Skripsi tahun 2016
2015
Skripsi tahun 2015
2014
Skripsi tahun 2014
2013
Skripsi tahun 2013
2012
Skripsi tahun 2012
2011
Skripsi tahun 2011