Penulis / NIM
NURUL AIN ANTULA / 551413016
Program Studi
S1 - TEKNIK ARSITEKTUR
Pembimbing 1 / NIDN
LYDIA SURIJANI TATURA, ST., M.Si / 0007026709
Pembimbing 2 / NIDN
NURNANINGSIH NICO ABDUL, ST., MT / 0016077306
Abstrak
Ruang Publik Terpadu Ramah Anak atau juga dikenal dengan singkatan RPTRA merupakan tempat atau ruang terbuka yang memadukan kegiatan dan aktifitas warga dengan mengimplementasikan 10 (sepuluh) program Pokok Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga untuk mengintegrasikan dengan program Kota Layak Anak (KLA). Kota Gorontalo sendiri merupakan daerah yang sedang berkembang, pemerintah kota Gorontalo sudah mulai membangun ruang publik untuk manyarakat yakni taman yang ada di setiap kecamatan kota. Meski pun demikian ruang publik yang ada di Kota Gorontalo saat ini masih belum banyak yang memberikan aksesibilitas yang sesuai bagi para penyandang disabilitas dan ruang publik yang ramah anak, karena tidak semua ruang publik sesuai dengan kebutuhan anak dan tidak aman bagi anak. untuk Tahun 2017 ini Kota Gorontalo telah mengikuti penilaian Kota Layak Anak (KLA), namun belum memenuhi syarat.
Oleh karena itu untuk perancangan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak di Kota Gorontalo ini menggunakan konsep dasar perancangan yang diterapkan yaitu arsitektur perilaku, dimana dalam prosesmerancang Ruang Publik Terpadu Ramah Anak ini disesuaikan dengan perilaku pengunjung anak dan orang tua, oleh karena itu hal yang perlu diperhatikan adalah bagaimana perilaku pengunjung terhadap lingkungan, interaksi sosial dan komunikasi. konsep perancangan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak ini mengutamakan kenyamanan pengunjung anak mau pun pengunjung orang dewasa.
Kata Kunci : Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA), Arsitektur Perilaku
Download berkas