Penulis / NIM
I KADEK DWIJA PUTRA / 562413023
Program Studi
S1 - PENDIDIKAN TEKNIK MESIN
Pembimbing 1 / NIDN
HASANUDDIN, M.Si / 0029097610
Pembimbing 2 / NIDN
SUNARDI, S.Pd, M.Pd / 0009069003
Abstrak
I Kadek Dwija Putra, 2020. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kesiapan Kerja Siswa Sekolah Menengah Kejuruan. Skripsi. Jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing Satu Hasanuddin, ST., M.Si, Pembimbing Dua Sunardi, S.Pd., M.Pd.
Sekolah Menengah Kejuruan Keahlian Teknik Kendaraan Ringan di Area Kota Gorontalo dan Kabupaten Gorontalo, menerapkan model pembelajaran dilakukan dengan memberikan teori-teori yang bersesuaian dengan bidang keahlian pada kelas X dan dengan melakukan praktek kerja lapangan (PKL) pada kelas XI. Pelaksanaan PKL tersebut dilakukan pada tempat usaha yang bersesuian dengan bidang keahlian, agar dapat menggambarkan kondisi real yang terjadi pada dunia kerja, sehingga peserta didik memiliki gambaran untuk mampu memilih karir, memasuki lapangan kerja, berkopetensi, dan mengembangkan dirinya dengan sukses, sehingga menghsilkan lulusan yang siap kerja dilapangan kerja. Peneliti telah melakukan observasi terhadap siswa SMK Kota dan Kabupaten Gorontalo, menunjukan bahwa siswa yang lulus dari SMK masih banyak yang melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Hal ini didukung oleh argument siswa yang menyatakan bahwa setelah tamat dari SMK memiliki keinginan untuk melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi karena siswa tersebut merasa belum memiliki cukup kemampuan dan merasa bahwa dengan usianya ia merasa belum cukup mampu untuk bekerja. Berdasarkan kondisi ini, maka peneliti melakukan penelitian yang berjudul ..."Faktor- faktor yang Mempengaruhi Kesiapan Kerja Siswa Sekolah Menengah Kejuruan. Guna untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kesiapan kerja siswa sekolah menengah kejuruan. Berdasarkan hasil penelitian di peroleh hasil bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi kesiapan kerja siswa diantaranya: (1) faktor prestasi belajar, (2) faktor motivasi, (3) Faktor hasil belajar, (4) faktor pengalaman praktik kerja industri, (5) faktor dukungan sosial keluarga, (6) faktor bakat, (7) faktor minat, (8) faktor informasi pekerjaan (9) ekspektasi masuk dunia kerja, (10) pengaruh unit produksi, (11) Persepsi dunia kerja, (12) Kompetensi kerja, (13) Kreativitas, dan (14) soft skill.
Kata Kunci: Library Research, Kesiapan Kerja, Sekolah Menengah Kejuruan
Download berkas