Penulis / NIM
RISMA DJ. DANGKUA / 613409093
Program Studi
S1 - AGROTEKNOLOGI
Pembimbing 1 / NIDN
NURDIN, SP, M.Si / 0019048001
Pembimbing 2 / NIDN
SUYONO DUDE, S.Ag, M.Pd.I / 0001067509
Abstrak
ABSTRAK
Risma Dangkua. NIM 613409093. Evaluasi Kesesuaian Lahan dan Keunggulan Wilayah untuk Pengembangan Tanaman Cabai (Capsiccum annum L.) di Kecamatan Anggrek Kabupaten Gorontalo Utara. Dibawah bimbingan Nurdin (ketua) dan Suyono Dude (anggota).
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui kelas kesesuaian lahan untuk pengembangan tanaman cabai di Kecamatan anggrek Kabupaten Gorontalo Utara (2) mengetahui faktor pembatas pengembangan tanaman cabai di kecamatan Anggrek Kabupaten Gorontalo Utara, (3) mengetahui luas lahan yang sesuai untuk pengembangan tanaman cabai di Kecamatan Anggrek Kabupaten Gorontalo Utara, dan (4) mengetahui keunggulan komparatif komoditi tanaman cabai di kecamatan Anggrek Kabupaten Gorontalo Utara. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Anggrek Kabupaten Gorontalo Utara yang berjarak 19 km dari ibu kota Kabupaten dengan ketinggian tempat 500 mdpl. Penelitian dimulai pada bulan April sampai dengan bulan Mei 2013. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan tingkatan semi detail. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelas kesesuaian lahan aktual untuk tanaman cabai terdiri dari kelas sesuai marjinal (S3) dengan sub kelas S3w yang tersebar pada satuan lahan 2, 3 dan satuan lahan 4 serta sub kelas S3ws pada satuan lahan 1, sedangkan kelas tidak sesuai (N) hanya terdiri dari sub kelas Ns yang pada satuan lahan 5 saja. Kelas kesesuaian lahan potensial terdiri dari kelas cukup sesuai (S2) yang tersebar pada satuan lahan 1, 2, 3 dan satuan lahan 4, sedangkan kelas sesuai marginal (S3) hanya terdapat pada satuan lahan 5. Faktor pembatas yang terdapat di daerah penelitian adalah curah hujan (w) dan kemiringan lereng (s). Lahan yang sesuai untuk tanaman cabai di Kecamatan Anggrek seluas 130,25 ha yang terbagi kedalam lahan cukup sesuai seluas 116,15 ha dan lahan sesuai marjinal seluas 14,10 ha. Secara finasial, usahatani cabai di kecamatan ini sangat menguntungkan dengan nilai RCR pada kelas S2 sebesar 2,06 dan kelas S3 sebesar 1,55. Sementara itu komiditi cabai cukup prospektif dikembangkan di Kecamatan Anggrek karena merupakan basis dan menjadi komoditi special.
Kata kunci: kesesuaian lahan, keunggulan komparatif, cabai.
Download berkas