Penulis / NIM
YANTO ANIS / 614412059
Program Studi
S1 - AGRIBISNIS
Pembimbing 1 / NIDN
Dr. Ir. ASDA RAUF, M.Si / 0006076203
Pembimbing 2 / NIDN
YANTI SALEH, SP, M.Pd / 0024047102
Abstrak
STUDI TENTANG KEARIFAN LOKAL BIDANG PERTANIAN
DI GORONTALO(*)
Yanto Anis (**); Asda Rauf (***); Yanti Saleh (***)
Jurusan Agribisnis Fakultas pertanian Universitas Negeri Gorontalo
ABSTRAK
Kearifan lokal merupakan kekayaan keilmuan suatu daerah, biasanya sangat berhubungan dengan budaya setempat. Kearifan lokal merupakan salah satu kekayaan budaya yang dimiliki bangsa Indonesia yang sudah diakui oleh botani bali didunia (WHO) adalah subak, kearifan lokal pertanian yang berasal dari bali. Di Gorontalo juga memiliki kearifan lokal bidang pertanian yaitu : "Dutua lopoliyama ngotawunu" atau tata letak bintang dalam satu tahun, dan orang yang mampu membaca tata perbintangan tersebut adalah "panggoba". Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kearifan lokal bidang pertanian di Gorontalo, Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September sampai Oktober 2016. Model Analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Penarikan sampel dengan menggunakan metode secara sengaja dengan pertimbangan setiap responden memiliki keahlian dalam bidang ilmu dutuwa lopoliyama ngotawunu atau tata letak bintang dalam satu tahun sehingga didapatkan 3 responden. Hasil penelitian menunjukan bahwa gejala alam dijadikan penanda bagi petani dalam memperkirakan kapan musim hujan mulai dan berhenti serta kapan musim kemarau panjang akan terjadi, di Gorontalo ada empat buah bintang yang dikenal masyarakat untuk menjadi pedoman mereka dalam memulai suatu pekerjaan bertani yakni pada saat hambur (semai) padi maupun tanam padi atau palawija. Adapun nama-nama bintang tersebut adalah Totoiya, Tadata, Otoluwa, MaluO, dan keempat bintang ini dapat dilihat pada waktu jam 06.00 dan jam 18.00 waktu setempat.
Kata Kunci: Kearifan Lokal Pertanian dan Panggoba.
*) Judulskrispi
**)MahasiswaJurusanAgribisnis
***) Tim Pembimbing
Download berkas