Penulis / NIM
FENDI YUNUS / 621410052
Program Studi
S1 - PETERNAKAN
Pembimbing 1 / NIDN
Ir. ELLEN J SALEH, MP / 0009016807
Pembimbing 2 / NIDN
Ir. SYUKRI I GUBALI, M.P / 0014056506
Abstrak
ABSTRAK
Fendi Yunus. 2016. Level Pemberian Tepung Temulawak (Curcuma xanthorhiza Roxb) Dalam Ransum Terhadap Kualitas Telur Burung Puyuh (Cuturnix coturnix japonica) Fase Produksi. Skripsi. Jurusan Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Negeri Gorontalo, Pembimbing Ellen J. Saleh dan Syukri I. Gubali.
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui level pemberian tepung temulawak (Curcuma xanthorhiza Roxb) dalam ransum terhadap kualitas telur burung puyuh (Cuturnix coturnix japonica) fase produksi. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei-Juni 2015 di Kelurahan Tamalate, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo. Ternak yang digunakan untuk penelitian yaitu burung puyuh petelur betina umur 3 bulan sebanyak 80 ekor. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 perlakuan dengan 4 ulangan, setiap ulangan berisi 4 ekor burung puyuh. Kandang yang digunakan adalah kandang battery, berjumlah 20 unit. Perlakuan yang diberikan adalah P0 (0% ransum tanpa tepung temulawak), P1 (1% tepung temulawak), P2 (1.5% tepung temulawak), P3 (2% tepung temulawak), P4 (3% tepung temulawak). Parameter yang diamati meliputi produksi telur, berat telur, indeks putih telur dan indeks kuning telur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa level pemberian tepung temulawak dari semua perlakuan 0%, 1%, 1.5%, 2%, dan 3% dalam ransum tidak berpengaruh nyata (P>0.05) terhadap produksi telur, berat telur, indeks putih telur, dan indeks kuning telur.
Kata kunci : Burung puyuh, kualitas telur, tepung temulawak.
ABSTRACT
Fendi Yunus. 2016. Level of Temulawak's Flour (Curcuma xanthorhiza Roxb) In Rations on The Quality of The Jugs of Quail (Coturnix coturnix japonica) The Phases of Production. Essay. The Farm. Faculty of Agriculture. University of State Gorontalo. Sopervisised Ellen J. Saleh and Syukri I. Gubali.
The study be conducted to detemine the level of temulawak's flour (Curcuma xanthorhiza Roxb) in rations on the quality of the jugs of quail (Coturnix coturnix japonica) the phases of production. The study had been carried out in the past mont Mey-Jun 2015 in The Tamalate's village, The east city. Gorontalo city. Plants used is the quail female (Cuturnix coturnix japonica) the age of 3 months as many as 80. The research that is used is the Random Complete (RAL) which consists of 5 treatment with 4 times, every test contains 4 of the quail. The cage is used is the battery. Of 20 Units the cage. The Treatment is provided P0 (0% ration with out Temulawak), P1 (1% of Temulawak), P2 (1,5 of Temulawak), P3 (2% of Temulawak), P4 (3% of Temulawak). The Parameters observed include the production of eggs, weight of eggs, The white eggs, and the yolk eggs. The results showed That The addtion of Temulawak's flour 0%, 1%, 1.5%, 2%, and 3% in the ration do not effect real (P>0,05) to the production of eggs, weight of Aggs, the white and yolk colour eggs index.
Keywords: Quails, Quality Egg, Temulawak's flour.
Download berkas