Penulis / NIM
DEDDY WIRAWAN / 621411092
Program Studi
S1 - PETERNAKAN
Pembimbing 1 / NIDN
SRISURYANINGSIH DJUNU, S.Pt, MP / 0006127301
Pembimbing 2 / NIDN
Ir. ELLEN J SALEH, MP / 0009016807
Abstrak
ABSTRAK
Deddy wirawan. 2017. Level Dedak Jagung Fermentasi Terhadap Kecernaan Protein dan Energi Pada Ayam Broiler. Skripsi. Program Studi S1 Peternakan. Fakultas Pertanian. Universitas Negri Gorontalo. Pembimbing I Sri Suryanigsih Djunu SP.t, MP dan Pembimbing II Ir Ellen J Salleh, MP.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai optimalisasi ransum menggunakan berbagai taraf dedak jagung fermentasi pada ayam broiler terhadap kecernaan protein dan energi. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan November sampai pada bulan Desember bertempatkan di Laboratorium Terpadu Pertanian, Fakultas Pertanian, UNG. Ternak yang digunakan adalah 100 ekor ayam broiler berumur 7 hari setelah karantina sebelum dimasukan di kandang metabolis kemudian dilakukan penelitian selama 30 hari. Ransum yang digunakan selama 30 hari dengan protein kasar 21,01%, energi metabolis 3204,77 Kkal/kg tersusun dari jagung, dedak halus, dedak jagung fermentasi, bungkil kelapa, tepung ikan, tepung kedelai, premix, dan suplemen Ca & P. Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan, setiap ulangannya menggunakan 4 ekor ayam sebagai unit percobaan. Taraf yang diamati dengan penambahan dedak jagung fermentasi adalah 10%, 20%, dan 30%. Peubah yang diamati terdiri dari 2 kecernaan protein dan energi, pada protein yang diamati terdiri dari konsumsi ransum, konsumsi protein, eksresi protein, dan retensi protein, pada energi terdiri dari konsumsi energi, eksresi energi dan energi metabolis. Data yang diperoleh dianalisis ragam (ANOVA), jika hasilnya berbeda nyata dilakukan uji jarak Duncan. Hasil penelitian menunjukan bahwa penambahan dedak jagung fermentasi dengan beberapa level berpangaruh nyata (P0,05) terhadap eksresi energi dan energi metabolis. Dapat disimpulkan penggunan beberapa level dedak jagung fermentasi belum dapat memberikan pengaruh terhadap kecernaan protein dan energi. Nilai optimal hanya pada level 0% seiring menigkatnya level ransum perlakuan.
Kata kunci : Dedak jagung fermentasi, kecernaan protein, kecernaan energi.
Download berkas