Penulis / NIM
MARYAM ABUSARI / 621415069
Program Studi
S1 - PETERNAKAN
Pembimbing 1 / NIDN
drh. TRI ANANDA ERWIN NUGROHO, M.Sc / 0006108003
Pembimbing 2 / NIDN
Ir. Hj. FAHRIA DATAU, M.Si / 0009026406
Abstrak
ABSTRAK
Maryam Abusari, 2020. Prevalensi Cestodiasis Saluran Pencernaan Pada Kambing Di Kecamatan Tilongkabila dan Kecamatan Kabila Bone Kabupaten Bone Bolango. Dibimbing oleh Tri Ananda Erwin Nugroho sebagai pembimbing I dan Fahria Datau sebagai pembimbing II.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prevalensi Cestodiasis saluran pencernaan pada kambing di Kecamatan Tilongkabila dan Kecamatan Kabila Bone Kabupaten Bone Bolango. Jumlah sampel diambil dengan tingkat kepercayaan 90% dari jumlah populasi 611 ekor kambing di Kecamatan Tilongkabila, dan 964 ekor kambing di Kecamatan Kabila Bone. Sampel diambil secara acak proposional. Metode pemeriksaan telur cacing di tingkat desa menggunakan metode natif, pengendapan dan pengapungan. Prevalensi Cestodiasis ditentukan dengan cara menghitung jumlah sampel yang positif cestoda dibagi dengan jumlah total sampel yang diperiksa dikalikan seratus persen telur cacing.
Hasil penelitian di Kecamatan Tilongkabila dari 86 sampel feses kambing yang diperiksa, sebanyak 3 sampel sampel ditemukan telur cacing Cestoda. Dari 3 sampel yang positif adanya telur cacing Cestoda, 0 sampel ditemukan dengan menggunakan metode natif, 2 sampel ditemukan menggunakan metode pengendapan dan 1 sampel ditemukan menggunakan metode pengapungan. Sedangkan di Kecamatan Kabila Bone dari 91 sampel feses yang diperiksa sebanyak 6 sampel sampel ditemukan telur cacing cestoda. Dari 6 sampel yang positif adanya telur cacing cestoda, 1 sampel ditemukan dengan menggunakan metode natif, 3 sampel ditemukan menggunakan metode pengendapan dan 2 sampel ditemukan menggunakan metode pengapungan. Prevalensi Cestodiasis pada kmbing di Kecamatan Tilongkabila sebesar 3,5% sedangkan di Kecamatan Kabila Bone sebesar 6,6%.
Kata Kunci : Prevalensi, Cestodiasis, Saluran Pencernaan, Kambing.
Download berkas