Penulis / NIM
MIFTAHUL JANNAH DJAINI / 651417005
Program Studi
S1 - TEKNOLOGI PANGAN
Pembimbing 1 / NIDN
SITI AISA LIPUTO, S.Si., M.Si / 0902078601
Pembimbing 2 / NIDN
SURYANI UNE, S.TP, M.Sc / 0023098302
Abstrak
ABSTRAK
MIFTAHUL JANNAH DJAINI. 651417005. 2022. Pengaruh Lama Perendaman Dengan Ekstrak Bonggol Nanas Terhadap Waktu Fermentasi dan Kandungan Gizi Tempe Kacang Merah (Phaseolus vulgaris L.). Program Studi Teknologi Pangan, Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Pertanian, Universitas Negeri Gorontalo. Dosen Pembimbing Siti Aisa Liputo dan Suryani Une.
Tempe merupakan salah satu makanan hasil fermentasi yang menggunakan jamur rhizopus. Kandungan protein dalam tempe sama dengan kandungan protein yang terdapat dalam daging sapi, serta mengandung vitamin B, mineral, lemak, dan karbohidrat. Fermentasi tempe secara konvensional membutuhkan waktu yang lama berkisar antara 65-72 jam. Untuk mempercepat waktu fermentasi dapat dilakukan dengan menurunkan pH air rendaman, yang dilakukan dengan cara merendaman kacang merah pada ekstrak bonggol nanas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lama perendaman terhadap waktu fermentasi dan kandungan gizi pada tempe kacang merah (Phaseolus vulgaris L.). Rancangan penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktor tunggal dengan 4 perlakuan lama perendaman yaitu : (P0) 12 jam tanpa ekstrak bonggol nanas (kontrol), (P1) 6 jam, (P2) 9 jam, (P3) 12 jam. Masing-masing perlakuan diulang sebanyak 3 kali sebagai validasi data penelitian. Data analisis dengan uji statistik Analisis Of Variance (ANOVA). Bila terjadi uji nyata (p
Download berkas