Penulis / NIM
FATMAWATY MAHMUD / 811409060
Program Studi
S1 - KESEHATAN MASYARAKAT
Pembimbing 1 / NIDN
DIAN SARASWATI, S.Pd, M.Kes / 0029056902
Pembimbing 2 / NIDN
EKAWATY PRASETYA, S.SI, M.KES, S.Si, M.Kes / 0027028105
Abstrak
ABSTRAK
Fatmawaty Mahmud.811409060. Studi Kualitas Limbah Cair Industri Tahu Di Kecamatan Kota Timur Kota Gorontalo. Skripsi, Jurusan Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan dan Keolahragaan, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I ; Dian Saraswati, S.Pd M.Kes.Pembimbing II ; Ekawati Prasetya S..si M.Kes.
Limbah cair adalah sisa dari suatu usaha dan atau kegiatan yang berwujud cair. Limbah cair dapat berasal rumah tangga (domestic) maupun industri (industry). Limbah cair yang tdak dikelola dengan baik dapat menimbulkan dampak yang buruk bagi mahluk hidup dan lingkungannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan limbah cair pada industri tahu di Kecamatan Kota Timur Kota Gorontalo Tahun 2013.
Jenis penelitian ini adalah penelitian observational dengan pendekatan Deskriptif. Pengambilan sampel limbah cair dilakukan didua industri yang berbeda di Kecamatan Kota Timur Kota Gorontalo, Sampel limbah cair dianalisis di laboratorium Balai Tehnik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit Kelas 1 Manado dengan menggunakan parameter kimia yaitu BOD, COD dan pH kemudian hasil analisis laboratorium dibandingkan dengan Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup No 15 Tahun 2008 Tentang Baku Mutu Limbah Cair Bagi Kawasan Industri Usaha Dan/ Atau Kegiatan Pengolahan Kedelai.
Hasil Penelitian ini menunjukan, untuk nilai parameter BOD pada industri tahu I yaitu 2326,40 dan pada industri tahu II yaitu 2794,40. Nilai BOD kedua industri tersebut tidak memenuhi baku mutu limbah cair. Untuk nilai parameter COD pada industri I yaitu 5133,2 dan pada Industri II yaitu 5726,65. Nilai COD kedua Industri tersebut tidak memenuhi baku mutu limbah cair sedangkan nilai parameter pH untuk industri I memiliki nilai pH 4,52 dan pada industri II pH 4,45. Nilai kandungan limbah cair untuk nilai pH kedua industri tersebut juga tidak memenuhi baku mutu limbah cair.
Untuk itu diharapkan kepada pelaku usaha pengolahan tahu agar membuat instalasi pengolahan limbah cair untuk mencegah dampak limbah industri tahu, disamping itu juga pemerintah harus berperan aktif dengan melakukan pemantauan kepada masyarakat yang tinggal dikawasan industri, agar data khusus tentang dampak limbah terhadap masyarakat dapat diperoleh.
Kata Kunci : Limbah Cair, Industri Tahu
Download berkas