Penulis / NIM
OLVINA LUSIANTY DAGONG / 811410088
Program Studi
S1 - KESEHATAN MASYARAKAT
Pembimbing 1 / NIDN
Dr. SUNARTO KADIR, M.Kes / 0018096605
Pembimbing 2 / NIDN
EKAWATY PRASETYA, S.SI, M.KES, S.Si, M.Kes / 0027028105
Abstrak
ABSTRAK
Olvina Lusianty Dagong. 811410088. Kapasitas Faal Paru Pada Pedagang Kaki Lima. Jurusan Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan dan Keolahragaan, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Dr. Sunarto Kadir, Drs. M.Kes dan pembimbing II Ekawaty Prasetya, S.Si. M.Kes.
Lingkungan kerja yang sering penuh oleh debu, uap dan lainnya yang disatu pihak mengganggu produktivitas dan mengganggu kesehatan di pihak lain. Hal ini sering menyebabkan gangguan pernapasan ataupun dapat mengganggu fungsi paru. Rumusan masalah bagaimana kapasitas faal paru pedagang kaki lima. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui kapasitas faal paru pada pedagang kaki lima yang ditinjau dari umur, kebiasaan merokok, masa kerja, jam kerja, dan kebiasaan memakai APD.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif dengan jumlah populasi 50 orang dan semuanya dijadikan sebagai sampel. Data penelitian diambil melalui observasi dan pemeriksaan kapasitas paru menggunakan alat ukur Spirometer Digital TKK 11510.
Berdasarkan hasil penelitian dengan menggunakan analisis univariat, didapatkan jumlah kapasitas paru normal pedagang kaki lima adalah 15 orang dan kapasitas paru tidak normal pedagang kaki lima sebanyak 35 orang. Dan paling banyak terdapat pada jenis kelamin laki-laki dengan kapasitas paru tidak normal sebanyak 19 orang. Sedangkan kapasitas paru tidak normal paling banyak terdapat pada kelompok umur 41-60 yaitu sebanyak 19 orang.
Dilihat dari kebiasaan merokok, jumlah kapasitas paru tidak normal yaitu 19 orang. Untuk kapasitas paru dilihat dari lama kerja paling banyak terdapat kapasitas paru tidak normal dengan lama kerja >5 tahun yaitu 21 orang. Untuk jam kerja, kapasitas paru tidak normal paling banyak terdapat pada jam kerja >8 jam yaitu 31 orang. Sedangkan kapasitas paru berdasarkan penggunaan APD paling banyak terdapat pada kapasitas paru tidak normal yaitu 30 orang.
Bagi pedagang kaki lima untuk dapat lebih memperhatikan lingkungan kerja agar bisa mencegah terjadinya gangguan saluran pernafasan yang bisa berdampak pada fungsi paru.
Kata Kunci : Kapasitas Paru, Pedagang Kaki Lima
Download berkas