Penulis / NIM
MAHRAN K. LALEBO / 811410128
Program Studi
S1 - KESEHATAN MASYARAKAT
Pembimbing 1 / NIDN
Dr. RAMA HIOLA, Dra.,M.Kes / 0024035403
Pembimbing 2 / NIDN
SIRAJUDDIEN BIALANGI, SKM, M.Kes / 0017117413
Abstrak
ABSTRAK
Mahran K. Lalebo. 2015. Pengaruh Waktu Perendaman Asam Asetat (CH3COOH) Terhadap Penurunan Kadar Merkuri (Hg) Dalam Daging Ikan Nila (Oreochromis niloticus). Skripsi, Jurusan Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan dan Keolahragaan, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Dr. Hj. Rama P. Hiola, Dra., M.Kes dan Pembimbing II Sirajuddien Bialangi, S.KM, M.Kes.
Merkuri (Hg) adalah logam berat berbentuk cair, berwarna putih perak, serta memiliki tingkat toksisitas tinggi. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh Dewi (2013), ikan nila di Perairan Danau Limboto telah tercemar logam berat merkuri. Salah satu cara yang mudah dilakukan oleh masyarakat untuk mengurangi masuknya logam berat merkuri (Hg) kedalam tubuh adalah perendaman dengan larutan asam cuka (asam asetat). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya penurunan kadar merkuri berdasarkan waktu perendaman. Waktu perendaman yang digunakan adalah 30 menit, 60 menit dan 90 menit.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian eksperimental dengan rancangan One Group Pretest Posttest Design. Populasi dalam penelitian ini adalah populasi ikan nila yang berada di Muara Alo. Teknik pengambilan sampel yang dilakukan yaitu Simple Random Sampling. Pengambilan sampel dari populasi dilakukan secara acak. Sampel ikan diperiksa dengan menggunakan alat Spectofotometri Serapan Atom, kemudian hasil yang diperoleh dianalisis menggunakan tehnik analisis One Way Anova.
Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh nilai p < 0,005 yaitu p = 0, 001. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan bermakna nilai parameter Hg pada ikan nila berdasarkan variasi waktu perendaman. Penurunan optimum kadar merkuri terjadi pada waktu perendaman 90 menit yaitu sebesar 88,16 %.
Kata Kunci : Merkuri (Hg), Ikan Nila, Asam Asetat (CH3COOH).
Download berkas
