Penulis / NIM
PUSPITA AYU MUNRIYATI HARUN / 811412013
Program Studi
S1 - KESEHATAN MASYARAKAT
Pembimbing 1 / NIDN
Dr HERLINA JUSUF, Dra., M.Kes / 0001106308
Pembimbing 2 / NIDN
EKAWATY PRASETYA, S.SI, M.KES, S.Si, M.Kes / 0027028105
Abstrak
ABSTRAK
Puspita Ayu Munriyati Harun. 2017. Pengaruh Perasan Daun Sirih Hijau (Piper betle L.) Terhadap Uji Daya Hambat Bakteri Pada Ikan Mujair. Skripsi, Jurusan Kesehatan Masyarakat, Fakultas Olahraga dan Kesehatan, Universitas Negeri Gorontalo.Pembimbing 1 Dr. Hj. Herlina Jusuf, Dra., M.Kes. Pembimbing 2 Ekawaty Prasetya, S.Si, M.Kes..
Daging ikan mujair merupakan media yang baik untuk perkembangan bakteri, jika bakteri tersebut bersifat pathogen maka bakteri akan menimbulkan berbagai penyakit dan dapat menyebabkan daging cepat membusuk. Salah satu cara untuk menghambat bakteri disarankan untuk menggunakan bahan alami misalnya menggunakan daun sirih. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh daun sirih hijau dalam menghambat bakteri pada ikan mujair.
Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Kesehatan Masyarakat Universitas Negeri Gorontalo. Desain penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan menggunakan desain True Eksperiment (Eksperimen Sungguhan). Sampel yang digunakan dalam penelitian ini ikan mujair segar sebanyak 5 ekor yang diambil di Danau Limboto Kecamatan Limboto Kabupaten Gorontalo dan direndam dengan perasan daun sirih hijau dengan 4 variasi waktu yang berbeda yaitu, 6 jam, 12 jam, 18 jam, 24 jam.
Hasil penelitian menunjukan uji Total Plate Count (TPC) untuk jumlah bakteri pada sampel ikan mujair dengan waktu perendaman bervariasi pada perasan daun sirih dimana jumlah bakteri terbanyak pada sampel kontrol (0 Jam) yakni 5,8 x 105 dan terendah pada sampel ikan dengan perendaman 24 jam yakni 1,6 x 105. Hal ini membuktikan semakin lama sampel ikan tersebut direndam dengan perasan daun sirih semakin berkurang jumlah bakterinya.
Peneliti berharap agar masyarakat menggunakan daun sirih hijau sebagai bahan pengawet makanan khususnya untuk mengawetkan ikan mujair.
Kata kunci : Bakteri, Daun Sirih (Piper betle L.), Ikan Mujair
ABSTRACT
Harun, Puspita Ayu Munriyati. 2017. The Influence of Green Betel Leaves Extract (Piper betle L.) in Inhibition Test towards Bacteria on Mujair fish (Javanese Tilapia) Undergraduate Thesis. Department of Public Health, Faculty of Sports and Health Sciences, Universitas Negeri Gorontalo. Principal Supervisor: Dr. Hj. Herlina Jusuf. Co-Supervisor: Ekawaty Prasetya, S.Si, M.Kes.
Mujair (Javanese Tilapia) meat is a prone medium for bacterial growth. Growth of pathogenic bacteria within the meat can lead to diseases and rapid decay. One of the methods to inhibit the bacterial growth is to apply natural substances, e.g. betel leaves. The research is aimed to identify the influence of green betel leaves to inhibit bacterial growth on Mujair meat.
The research is conducted in the Laboratory of Department of Public Health of Universitas Negeri Gorontalo. The study employs true experiment design and involves five Mujair fish as the sample, obtained from Limboto Lake, Limboto district, Gorontalo regency. The samples are further treated with green betel leaves extract within 4 different durations; 6 hours, 12 hours, 18 hours, and 24 hours.
The result of the Total Plate Count (TPC) test shows that the greatest amount of bacteria observed on Mujair meat is in the control sample (no treatment), i.e. 5,8 x 105 and the least amount of bacteria is shown in 24-hour treated Mujair meat, on level of 1,6 x 105. The result indicates that the longer the meat is treated with green betel leaves extract, the lesser the amount of bacteria found in the meat. As a result, this research recommends to the community that the treatment of green betel leaves extract is beneficial to preserve Mujair meat.
Keywords: Bacteria, Betel leaves (Piper betle L.), Mujair
Download berkas