Penulis / NIM
JURNIATI SUBAEDA / 811413075
Program Studi
S1 - KESEHATAN MASYARAKAT
Pembimbing 1 / NIDN
Dr. RAMA HIOLA, Dra.,M.Kes / 0024035403
Pembimbing 2 / NIDN
EKAWATY PRASETYA, S.SI, M.KES, S.Si, M.Kes / 0027028105
Abstrak
ABSTRAK
Jurniati Subaeda, 2017. Faktor Risiko yang Berhubungan dengan Tingkat Kecacatan pada Penderita Kusta di Kota Gorontalo, Skripsi, Pembimbing I Dr. Hj. Rama Hiola, Dra, M. Kes dan Pembimbing II Ekawaty Prasetya, S.Si, M. Kes. Jurusan Kesehatan Masyarakat, Fakultas Olahraga dan Kesehatan, Universitas Negeri Gorontalo.
Lepra atau kusta atau lepra (leprosy) atau disebut juga Morbus Hansen adalah suatu infeksi kronik yang merusak terutama jaringan syaraf dan kulit. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah Faktor Risiko apa sajakah yang Berhubungan dengan Tingkat Kecacatan Pada Penderita Kusta di Kota Gorontalo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan tingkat kecacatan pada penderita kusta di Kota Gorontalo.
Penelitian ini menggunakan desain penelitian observasional analitik. Penelitian ini dilakukan dengan mengidentifikasi melalui pemberian kuisioner pada populasi penderita kusta dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel yaitu menggunakan teknik purposive sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh penderita kusta yang ada di Kota Gorontalo yaitu sebanyak 40 orang dengan sampel yang didapatkan sebanyak 26 orang.
Hasil penelitian ini menunjukkan dari hasil uji chi square kemudian dilakukan uji lanjutan yakni uji fisher exact test dan rank spearmen. Dengan varibel jenis kelamin (0,529%), tingkat pendidikan (0,540%), tingkat pengetahuan (0,540%), serta status gizi (0,651%) tidak terdapat hubungan yang signifikan dengan tingkat kecacatan kusta di Kota Gorontalo. Sedangkan variabel keteraturan berobat (0,013%) memiliki hubungan yang signifikan terhadap tingkat kecacatan kusta di Kota Gorontalo.
Disarankan kepada penderita maupun keluarga yang bersangkutan, agar kiranya lebih menjaga kebersihan diri dan juga lebih memperhatikan lagi kondisi tubuh. Agar supaya tidak mudah terpapar oleh penyakit menular lebih khususnya pada penyakit kusta.
Kata kunci : faktor risiko, tingkat kecacatan dan kusta
ABSTRACT
Subaeda, Jurniati. 811413075. 2017. The Risk Factors Related to the Level of Disability of Leprosy Patients in Gorontalo City. Undergraduate Thesis. Principal Supervisor: Dr. Hj. Rama Hiola, Dra, M. Kes. Co-Supervisor: Ekawaty Prasetya, S.Si, M. Kes. Department of Public Health, Faculty of Sports and Health, Universitas Negeri Gorontalo
Leprosy or Morbus Hansen is a chronic infection that damages the nerve and skin tissue. The problem statement of this research is "what are the risk factors related to the level of disability of Leprosy patients in Gorontalo City?". This research is aimed at determining the issue in the site area.
Analytical observational design was employed in this research. This research was conducted by distributing the questionnaires to the Leprosy patients by using cross-sectional approach. There were 40 populations of Leprosy patients in Gorontalo city involved in this research by which 26 samples are obtained by purposive sampling technique.
From chi-square, Fisher exact and rank spearmen tests, it is revealed that the variables of gender (0.529%), education level (0.540%), knowledge level (0.540%) and nutritional status (0.651%) have not significantly related to the disability level of Leprosy in Gorontalo City. However, the variable of treatment regularity (0.013%) does have a significant relationship with the disability level of Leprosy in Gorontalo City.
For that reason, it is suggested for the patients and their families to concern with their personal hygiene and also pay more attention to their body condition.This is to improve the immunity to contagious diseases, especially to leprosy.
Keywords: Risk factors, disability level, leprosy
Download berkas
