Penulis / NIM
YULAN DAUD / 811414041
Program Studi
S1 - KESEHATAN MASYARAKAT
Pembimbing 1 / NIDN
Dr. SUNARTO KADIR, M.Kes / 0018096605
Pembimbing 2 / NIDN
Dr. IRWAN, SKM., M.Kes / 0007087205
Abstrak
Pola asuh orang tua dalam aspek asah, asih, dan asuh sangat penting dalam tahap pertumbuhan dan perkembangan anak termasuk status gizi anak. status gizi di pengaruhi oleh faktor langsung dan tidak langsung. Secara langsung adalah tingkat nutrisi dan penyakit infeksi, dan secara tidak langsung yaitu persedian pangan yang cukup, pendidikan ibu, pengetahuan gizi, sosial budaya dan kesehatan serta pelayanan kesehatan, tingkat pendapatan keluarga atau status sosial ekonomi. Salah satu faktor langsung yang mempengaruhi status gizi adalah asupan makanan.oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara pola asuh ibu dengan status gizi balita di puskesmas kota timur kota gorontalo.
Penelitian ini menggunakan rancangan cross sectional study. Sampel dalam penelitian ini adalah 50 balita yang terdaftar di Posyandu Puskesmas Kota Timur Kota Gorontalo. Cara pengambilan sampel menggunakan metode total sampling dengan besar sampel 50 balita. Data dianalisis dengan uji Chi Square.
Hasil penelitian menunjukan tidak ada hubungan antara pengetahuan orang tua dengan status gizi balita, dengan nilai P.Value = 0.062, tidak ada hubungan antara status sosial ekonomi dengan status gizi balita dengan nilai P.Value = 0.403 dan ada hubungan antara budaya dengan status gizi balita dengan nilai P.Value = 0.013. Hasil analisis hubungan, didapatkan nilai Asymp. Sig. (2-tailed) rata-rata > 0.05, maka terdapat perbedaan signifikan dari kedua variabel. Perbedaan ini disebabkan oleh karakteristik masing-masing variabel.
Disimpulkan adanya hubungan dan tidak adanya hubungan dari masing-masing variabel dengan status gi balita. Disarankan agar lebih mengoptimalkan kegiatan-kegiatan puskesmas seperti posyandu, penyuluhan tentang pentingnya status gizi pada setiap anak.
Kata Kunci: Pola asuh, Status gizi, Balita
ABSTRACT
Parenting in aspects of sharpening, loving, and take care of the children is giving a siqnificant influence on their qrowt and development, including nutritional status. Nutritional status is affected by direct and indirect factors which the direct factors consist of the nutrition level and infection disease; the indirect factors, in contrast,comprise sufficient food supply, motherâs education, nutrient knowledge, or socio-economic status. One of the direct factors that affecting nutritional status is the food supply. Therefore, this research aims to find out the correlation between motherâs parenting and toddlerâs nutritional status at community healt center (henceforth called as puskesmas) Kota Timur, Gorontalo.
This research employed a cross sectional study and involved 50 toddlers in the site area as the sample by using the total sampling technique. Moreover, the data were analyzed by the chi-square.
The result indicate that there is no correlation between parentsâ knowledge and toddlerâs nutritional status with P.Value = 0.062; there is no correlation between socio-economic status and toddlerâs nutritional status with the P. Value = 0.403: and there is a correlation between a culture aspect and toddlerâs nutritional status with the P.Value = 0.013. The results of correlation analysis obtains the average value of Asymp. Sig. (2-tailed) of > 0.05, implying that there is a significant differences from both variables due to their own characteristic.
In conclusion, there is a correlation and no corelation between each and toddlerâs nutritional status. It is suggested for people, parents, in particular, to optimize community health center activities, such as integrated service post and socialization on the importance of nutritional status to children.
Keywords: Parenting, Nutritional status, Toddlers
Download berkas