Penulis / NIM
KARLIN MATOLODULA / 811417002
Program Studi
S1 - KESEHATAN MASYARAKAT
Pembimbing 1 / NIDN
Prof. Dr. HERLINA JUSUF, M.Kes / 0001106308
Pembimbing 2 / NIDN
EKAWATY PRASETYA, S.Si, M.Kes / 0027028105
Abstrak
Sebelum melakukan suatu pekerjaan, para pekerja tentu menginginkan pekerjaan tersebut dapat diselesaikan dengan mengeluarkan tenaga yang minimal akan tetapi hasil yang akan dicapai maksimal. Salah satu pekerjaan yang umum dikerjakan dan memiliki probabilitas risiko buruk yang tinggi adalah pengemudi bentor. Berat bentor yang cukup besar berkontribusi didalam besarnya tenaga yang dikeluarkan oleh pengemudinya. Postur kerja pengemudi bentor yang membungkuk dan muatan penumpang yang berlebihan sehingga tidak ergonomis dapat mengakibatkan risiko cedera pada otot bagian punggu.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan postur tubuh pengemudi bentor dengan risiko cedera tulang belakang menggunakan metode RULA dan REBA di Kecamatan Kota Utara Kota Gorontalo. Dengan penentuan sampel menggunakan rumus Slovin dengan total sampel 248 responden. Analisis data menggunakan Uji Independent sample t-test.
Hasil uji Univariat untuk variabel postur kerja RULA dan REBA dari 248 responden. Untuk metode REBA (67,7%) yang termasuk dalam kategori risiko tinggi terdapat 84 responden. Metode RULA (74,2%) yang termasuk dalam kategori risiko tinggi terdapat 92 responden.
Simpulan ada perbedaan antara metode RULA dan REBA pada pengemudi bentor di kecamatan Kota Utara Kota Gorontalo diperoleh nilai sig. (2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05. Disarankan agar pengemudi bentor dapat menggunakan sarana transportasi bentor secara optimal dan lebih memperhatikan kenyamanan dan aspek-aspek lainnya yang dapat meningkatkan produktivitas dalam mengendarai bentor.
Kata Kunci: RULA, REBA, Pengemudi Bentor, Postur Kerja, Cedera Tulang Belakang
ABSTRACT
Karlin Matolodula, 811417002. 2021. Comparative Analysis of Bentor Driver Posture with Risk of Injuri Using RULA and REBA Methods. Undergraduate Thesis. The principal supervisor is Prof. Dr. Hj. Herlina Jusuf, M.Kes., and the co-supervisor is Ekawaty Prasetya, S.Si., M.Kes. Department of Public Health, Faculity of Sport and Health, State University of Gorontalo.
Before doing a job, workers certainly want the job be completed with minimal effort but optimal results. One of the common jobs that has a high probabipity of risk is motorized pedicab driver. The fairly high weight of the motorized pedicab contributes to the amount of energy released by the driver l. The slouched working posture of the driver and the excessive passenger load are not ergonomic, so that it can lead to the risk of spinal muscles injury.
This research aimed to analyze the comparison of the body posture of a motorized pedicab driver with the risk of spinal injury using the RULA and REBA methods in Kota Utara Sub-district, Gorontalo City. Determination of the sample was done using the Slovin formula with a total sample of 248 respondents. Data were anallyzed using an independent sample t-test.
The results of the univariate test showed that in the REBA method, there were 84 (67.7%) respondents who were included in the high-risk catogory. In conclusion, there is a differenec between the RULA and REBA methods for motorized pedicab drivers in Kota Utara Sub-district, Gorontalo City, with a sig. (2-tailed) of 0.000 < 0.05. it is recommended that motorized pedicab drivers can use motorized pedicabs optimally and pay more attention to comfort and other aspects that can increase productivity in driving the motorized pedicab.
Keywords: RULA, REBA, Motorized Pedicab Driver, Work Posture, Spinal Injury
Download berkas