Penulis / NIM
DEA ALISYA RAHMAN / 811417009
Program Studi
S1 - KESEHATAN MASYARAKAT
Pembimbing 1 / NIDN
Prof. Dr. SUNARTO KADIR, M.Kes / 0018096605
Pembimbing 2 / NIDN
Dr. LAKSMYN KADIR, S.Pd., M.Kes / 0014037503
Abstrak
ABSTRAK
Dea Alisya Rahman. 811417009. 2022. Gambaran Pelaksanaan Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) Dan Pemenuhan Pangan Keluarga Di Desa Tuloa Kecamatan Bulango Utara Kabupaten Bone Bolango. Skripsi. Pembimbing I Dr. Sunarto Kadir, Drs., M.Kes Dan pembimbing II Dr. Laksmyn Kadir, M. Kes, Jurusan Kesehatan Masyarakat, Fakultas Olahraga Dan Kesehatan Univeristas Negeri Gorontalo.
Program pekarangan pangan lestari (P2L) adalah upaya pemerintah untuk memperluas ketersediaan, keterjangkauan dan pemanfaatan pangan bagi unit keluarga sesuai dengan kebutuhan pangan yang bergizi, beragam, sesuai dan aman serta berfokus pada pasar untuk meningkatkan penghasilan keluarga. Pangan merupakan kebutuhan paling mendasar bagi umat manusia untuk mempertahankan hidup dan kehidupannya. Rumusan masalah adalah bagaimana gambaran pelaksanaan program pekarangan pangan lestari (P2L) dan pemenuhan pangan keluarga di desa Tuloa Kecamatan Bulango Utara Kabupaten Bone Bolango. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pelaksanaan program pekarangan pangan lestari (P2L) didesa Tuloa Kecamatan Bulango Utara Kabupaten Bone Bolango.
Penelitian ini menggunakan jenis deskriptif kuantitatif. Sampel penelitian adalah sebanyak 34 sampel dengan penentuan sampel menggunakan teknik total sampling. Analisis data menggunakan analisis univariat.
Hasil penelitian yaitu responden dengan pelaksanaan tahap penumbuhan bibit dengan kategori baik sebanyak 21 responden (61,8%) dan kategori kurang sebanyak 13 responden (38,2%). Kemudian responden dengan pelaksanaan tahap pengembangan kategori baik sebanyak 21 responden (61,8%) dan kategori kurang sebanyak 13 responden (38,2%). Lalu responden dengan pelaksanaan tahap monitoring kategori baik sebanyak 11 responden (32,4%), kategori cukup sebanyak 10 responden (29,4%) dan kategori kurang sebanyak 13 responden (38,2%). Kemudian responden yang pemenuhan pangannya yang tidak terpenuhi sebanyak 13 responden (38,2%), pemenuhan pangannya yang kurang terpenuhi sebanyak 4 responden (11,8%) dan pemenuhan pangannya yang terpenuhi sebanyak 17 responden (50,0%).
Saran bagi peneliti lain diharapkan dapat dijadikan acuan untuk penelitian selanjutnya dan diharapkan dapat melakukan penelitian mendalam mengenai program serupa yang ada di dinas pangan yaitu program yang memiliki manfaat untuk membantu memenuhi kebutuhan pangan.
Kata kunci : Program P2L, pemenuhan pangan dan keluarga
Abstract
The Sustainable Food of Garden (P2L) program is the government������s effort to expand the availability, affordability, and use of food for family units following the need for nutritious, various, appropriate and safe food and focusing on the market to increase family income. Food is the most basic need for human being to sustain life. The research problem statetment is the overview of the implementation of the Sustainable Food Garden (P2L) program and the fulfillment of family food in Tuloa Village, Bulango Utara Sub-district, Bone Bolango Regency. This study aims to describe the implementation of the Sustainable Food Garden (P2L) program in Tuloa Village, Bulango Utara Sub-district, Bone Bolango Regency.
This study uses a quantitave descripive type. The samples are 34, determined by the total sampling. The data analysis uses univariate analysis.
The study result include respondents with the implementation of the seedling stage in the good category of 21 respondents (61,8%) and the less category of 13 respondent (38%). The respondents with the implementation of the development stage in the good category are 21 respondents (61,8%), and in the less category are 13 respondents (38,2%). The respondents with the implementation of the monitoring stage in the good category are 11 respondents (32,4%), the sufficient category is 10 respondents (29,4%), and the less category is 13 respondents (38,2%). The respondents whose food fulfillment is not fulfilled are 13 respondents (38,2%), the fulfillment of food with less fulfilled are 4 respondents (11,8%), and the fulfillment of food which fulfilled are 17 respondents (50%).
Suggestion for other researchers, this is expected to be used as a reference for further research, and they are expected to be able to conduct in-depth research on similar programs in the Food Agency, namely programs that have benefits to help meet the food needs.
Keyword: P2L program, food fulfillment, and family
Download berkas
