Penulis / NIM
ABDUL MUHSIN DJUHU / 811417160
Program Studi
S1 - KESEHATAN MASYARAKAT
Pembimbing 1 / NIDN
Dr. LAKSMYN KADIR, S.Pd., M.Kes / 0014037503
Pembimbing 2 / NIDN
NUR AYINI S. LALU, SKM., M.Kes / 0007039001
Abstrak
Abdul Muhsin Djuhu, 811417160. 2021. Gambaran Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Dermatitis Di Wilayah Kerja Puskesmas Tilango Kabupaten Gorontalo. Pembimbing I Dr. Laksmyn Kadir, M.Kes Dan Pembimbing II Nur Ayini S.Lalu, S.KM., M.Kes.
Dermatitis adalah peradangan kulit yang ditandai oleh rasa gatal, dapat berupa penebalan atau bintil kemerahan, multipel mengelompok atau tersebar, kadang bersisik, berair dan lainnya. Akibat permukaan kulit terkena bahan atau unsur-unsur yang ada di lingkungannya (faktor eksogen). Namun demikian, untuk terjadinya suatu jenis dermatosis atau beratnya gejala dermatosis, biasanya dipengaruhi pula oleh faktor kerentanan kulit seseorang (faktor endogen). Rumusan masalah pada penelitian ini apakah faktor Personal Hygiene, Suhu Ruangan Rumah dan Riwayat Alergi berpengaruh terhadap kejadian Dermatitis. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis Gambaran faktor yang mempengaruhi kejadian Dermatitis di wilayah kerja Puskesmas Tilango Kabupaten Gorontalo.
Metode penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian ini seluruh masyarakat yang berobat di Puskesmas Tilango Kabupaten Gorontalo dan didiagnosa Dermatitis sebanyak 201 orang dengan sampel adalah seluruh populasi. Analisis data menggunakan analisis univariat untuk melihat gambaran atau distribusi responden pada variabel yang diteliti dalam bentuk tabel frekuensi.
Hasil penelitian untuk faktor Suhu Ruangan Rumah pada kategori tidak memenuhi syarat yaitu sebanyak 134 responden (66,7%), Personal Hygiene pada kategori kurang baik yaitu sebanyak 144 responden (71,6%) dan Riwayat Alergi pada kategori tidak ada yaitu sebanyak 121 responden (60,2%).
Simpulan penelitian bahwa Suhu Ruangan Rumah dan Personal Hygiene berpengaruh terhadap kejadian Dermatitis sedangkan Riwayat Alergi tidak berpengaruh terhadap kejadian dermatitis. Saran bagi masyarakat agar dapat menerapkan hidup sehat seperti menjaga kebersihan lingkungan, meningkatkan kebersihan diri sendiri, memperhatikan sirkulasi masuknya udara kedalam rumah dengan membuka jendela dan membersihkan ventilasi.
Kata kunci : Suhu Ruangan Rumah, Personal Hygiene, Riwayat Alergi.
ABSTRACT
Incidence of Dermatitis in the Working Area of Puskesmas (Public Health
Abdul Muhsin Djuhu, 811417160, 2021. Description of Factors Influencing the
Center) Tilango, Gorontalo Regency. The Principal Supervisor is Dr. Laksmyn
Kadir, M.Kes, and the Co-supervisor is Nur Avini S. Lalu, S.KM., M.Kes.
Dermatitis is an inflammation of the skin characterized by itching, and it can
be in the form of skin thickening or red nodules on skin, multiple clusters of
scattered, sometimes scaly, watery, and others due to the skin surface being exposed
to materials or elements in t
incidence of one dermatosis or the severity level of dermatosis symptoms, it is
n the environment (exogenous factor). Moreover, the
usually also influenced by a person's skin susceptibility factor (endogenous factor).
The problem statement of this study is "do the personal hygiene, house room
study aims to analyze the description of factors influencing the incidence of
I allergy history factors affect the incidence of dermatitis?". This
Dermatitis in the working area of Puskesmas Tilango, Gorontalo Regency.
temperature,
This is a descriptive qualitative study using a quantitative approach. The
population is 201 people who seek treatment at Puskesmas Tilango, Gorontalo
Regency, and the sampling uses a total sampling technique. The data analysis
technique uses univariate analysis to see the description or distribution of respondents
on the variables studied in the form of frequency tables.
The finding shows that the house room temperature factor is included in the
unqualified category for 134 respondents (66.7%), personal hygiene factor is included
in the poor category for 144 respondents (71.6%), and allergy history factor is
included in the none category for 121 respondents (60.2%).
Therefore, it is concluded that house temperature and personal hygiene have
an effect on the incidence of dermatitis, while allergy history has no effect on the
incidence of dermatitis. The community are suggested to be able to implement a
healthy lifestyle, such as maintaining a clean environment, improving personal
hygiene, and paying attention to air circulation in the house by opening windows and
cleaning ventilation.
Keywords: House Room Temperature, Personal Hygiene, Allergy History.
Download berkas
