SKRIPSI

Penulis / NIM
MELKIYANTO NANTO / 811418084
Program Studi
S1 - KESEHATAN MASYARAKAT
Pembimbing 1 / NIDN
Dr. LINTJE BOEKOESOE, M.Kes / 0010015915
Pembimbing 2 / NIDN
ZUL FIKAR AHMAD, S.Kep., M.Kes / 0001079203
Abstrak
Abstrak Coronavirus merupakan virus baru yang ditemui dalam kejadian luar biasa pada tahun 2019, pertama kali ditemukan di Wuhan, Tiongkok. Virus ini menimbulkan penyakit coronavirus 2019 atau Covid-19 (Kemenkes, 2020). Tujuan penelitian ini adalah untuk Mengetahui Faktor Yang Berhubungan Dengan Tingkat Kecemasan Pada Mantan Penderita Covid-19 Di Puskesmas Kota Tengah Tahun 2021. Metode Penelitian ini menggunakan jenis penelitian observasional analitik dengan desain Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah jumlah mantan penderita Covid-19 di Wilayah Kerja Puskesmas Kota Tengah pada Tahun 2021 sebanyak 617 penderita.Besar sampel minimal yang dibutuhkan dalam penelitian adalah 243 orang yang pernah menderita Covid-19. Uji statistic yang digunakan dalam penelitian ini adalah Uji Chi-square. Hasil uji statistik Hubungan Umur dengan kecemasan didapatkan p-value sebesar 0,477. Hasil uji statistik Hubungan Jenis Kelamin dengan Kecemasan didapatkan p-value sebesar 0,158. hasil uji statistic Hubungan Pengetahuan dengan Kecemasan Reinfeksi didapatkan p-value sebesar 0,849. Hasil uji statistik Hubungan Pekerjaan dengan Kecemasan didapatkan p-value sebesar 0,036. Hasil uji statistik Hubungan Tempat Kerja Menerapkan Kegiatan Bekerja Dalam Rumah (Work From Home) dengan Kecemasan didapatkan p-value sebesar 0,064. Hasil uji statistik Hubungan Sosial Ekonomi dengan Kecemasan didapatkan p-value sebesar 0,183. Hasil uji statistik Hubungan Riwayat Penyakit dengan Kecemasan didapatkan p-value sebesar 0,006. Simpulan Umur tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan tingkat kecemasan reinfeksi pada mantan penderita Covid-19. Jenis kelamin tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan tingkat kecemasan reinfeksi pada mantan penderita Covid-19. Pengetahuan tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan tingkat kecemasan reinfeksi pada mantan penderita Covid-19. Pekerjaan memiliki hubungan yang signifikan dengan tingkat kecemasan reinfeksi pada mantan penderita Covid-19. Work from home tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan tingkat kecemasan reinfeksi pada mantan penderita Covid-19. Status sosial ekonomi tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan tingkat kecemasan reinfeksi pada mantan penderita Covid-19. Riwayat penyakit memiliki hubungan yang signifikan dengan tingkat kecemasan reinfeksi pada mantan penderita Covid-19. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi komprehensif dan berkelanjutan kepada Puskesmas Kota Tengah mengenai faktor yang berhubungan dengan kecemasan reinfeksi Covid-19. Kata Kunci : Covid-19, Kecemasan, Penderita Covid-19 Abstract Coronavirus is a new virus that was encountered in an extraordinary event in 2019, first discovered in Wuhan, China. This virus causes coronavirus disease 2019 or Covid-19 (Ministry of Health, 2020). The purpose of this study was to determine the factors related to the level of anxiety in former Covid-19 patients at Kota Tengah Public Health Center. This study applied analytic observational research with a cross sectional design. The population in this study amounted to 617 former Covid-19 patients at Kota Tengah Public Health Center. The minimum sample size required in the study was 243 patients who have suffered from Covid-19. The statistical test used the Chi-square test. The results of the statistical test of the relationship between age and anxiety obtained p-value of 0.477, gender and anxiety obtained p-value of 0.158, knowledge and reinfection anxiety obtained p-value of 0.849, occupation and anxiety obtained p-value of 0.036, work from home system and anxiety obtained p-value of 0.064, socio-economic and anxiety obtained p-value of 0.183, and history of diseases and anxiety obtained p-value of 0.006. In conclusion, age, gender, knowledge, work from home system, and socioeconomic status do not have a significant relationship with the level of reinfection anxiety in former Covid-150 patients. Meanwhile, occupation and history of diseases have a significant relationship with the level of reinfection anxiety in former Covid-19 patients. Keywords: Covid-19, Anxiety, Covid-19, sufferers
Download berkas

ARSIP

2024
Skripsi tahun 2024
2023
Skripsi tahun 2023
2022
Skripsi tahun 2022
2021
Skripsi tahun 2021
2020
Skripsi tahun 2020
2019
Skripsi tahun 2019
2018
Skripsi tahun 2018
2017
Skripsi tahun 2017
2016
Skripsi tahun 2016
2015
Skripsi tahun 2015
2014
Skripsi tahun 2014
2013
Skripsi tahun 2013
2012
Skripsi tahun 2012
2011
Skripsi tahun 2011