Penulis / NIM
MOHAMAD FIRMANSYAH KARAMA / 811418149
Program Studi
S1 - KESEHATAN MASYARAKAT
Pembimbing 1 / NIDN
Dr. IRWAN, SKM., M.Kes / 0007087205
Pembimbing 2 / NIDN
LIA AMALIA, S.KM, M.Kes / 0029117909
Abstrak
Kelelahan kerja adalah hal yang biasa terjadi dalam setiap pekerjaan, akan tetapi kelelahan kerja yang monoton dan terjadi secara terus menerus dapat menyebabkan pekerja menjadi tidak fokus dan teliti dalam pekerjaannya, sehingga menyebabkan beberapa faktor yang merugikan pada saat bekerja, salah satunya yaitu terjadinya kecelakaan kerja. Rumusan masalah dalam penelitian adalah apakah ada perbedaan kelelahan kerja antara shift pagi dan shift malam pada petugas operasional Terminal Tipe A Dungingi.
Desain penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi adalah seluruh petugas operasional Termnal Tipe A Dungingi yang berjumlah 25 orang sampel dengan menggunakan teknik Total Sampling. Analisis data menggunakan analisis univariat untuk menggambarkan indikator karakteristik responden dan analisis bivariat untuk melihat perbedaan kelelahan kerja shift pagi dan shift malam pada petugas Termnal Tipe A Dungingi menggunakan uji t berpasangan (Paired Sample T-Test).
Hasil penelitian bahwa pada shift pagi rata-rata pekerja mengalami tingkat kelelahan ����¯�¿�½���¯���¿���½��..."lelah����¯�¿�½���¯���¿���½������ dengan rata-rata skor 23,220 dan pada shift malam rata-rata pekerja mengalami tingkat kelelahan ����¯�¿�½���¯���¿���½��..."kurang lelah����¯�¿�½���¯���¿���½������ dengan rata-rata skor 15,320. Berdasarkan hasil uji statistik paired sample t-test diperoleh nilai p = 0,000 (p < 0,05).
Simpulan bahwa ada perbedaan kelelahan kerja antara shift pagi dan shift malam pada petugas operasional Termnal Tipe A Dungingi. Saran kepada petugas operasional khususnya shift pagi sebaiknya mengkonsumsi lebih banyak makanan yang berprotein dan berserat pada saat sarapan ataupun waktu istirahat agar stamina lebih terjaga dan untuk petugas operasional shift malam untuk lebih memperhatikan dan mengatur waktu istirahat agar stamina tetap terjaga saat bekerja pada malam hari.
Kata Kunci : Kelelahan Kerja, Shift Pagi, Shift Malam
Work fatgue commonly happens to any work, however, constant work fatigue would make the workers not focus and through which might lead to work accidents. The problem statement of this study is whether or not there is a difference in work fatigue between the day and night shifts among operational workers in Type a bus station of Dungingi.
The study is designed using a quantitative method with Cross Sectional approach. The populations are all the 25 operational workers of Dungingi bus station, and the samples were determined through Total Sampling. The analysis is carried out through univariate analysis to describe the respondents characteristic indicator, and bivariate analysis to find out the fatigue different between day shift and night using Paired Sample T-Test.
The research finding shows that on average, workers on the day shift experienced Ã���Ã..."tiredÃ���Ã� level, with an average score of 23,220 and those on the night shift were at Ã���Ã..."less tiredÃ���Ã� level, with an average score of 15,320. According to paired sample t-test, the p=0,000 (p
Download berkas