Penulis / NIM
NURWULAN HALUBANGGA / 821310022
Program Studi
D3 - FARMASI
Pembimbing 1 / NIDN
DEWI RAHMAWATY MOO, S.Farm, M.Sc., Apt / 0009038203
Pembimbing 2 / NIDN
NUR RASDIANAH, S.Si., M.Si., Apt / 0013057504
Abstrak
ABSTRAK
Halubangga, Nurwulan. 2013. 821 310 022. Perbandingan Uji Bakteri pada
Produk Fermentasi Jeroan Ikan Cakalang dengan Lama Penyimpanan yang
Berbeda. Karya Tulis Ilmiah, Program Studi D-III Farmasi, Jurusan Farmasi,
Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan dan Keolahragaan, Universitas Negeri Gorontalo.
Pembimbing I Ibu Dewi R. Moo, S.Farm.,M.Si.,Apt dan pembimbing II Ibu Nur
Rasdianah, S.Si.,M.Si.,Apt.
Produk fermentasi jeroan ikan cakalang adalah produk olahan yang diolah secara
tradisional, berlangsung secara spontan yaitu melibatkan mikroba yang ada di
dalam bahan mentah sehingga terdapat berbagai jenis mikroba yang tumbuh
sesuai dengan perubahan lingkungannya. Tumbuhnya mikroba yang tidak
diharapkan dapat menyebabkan kualitas makanan menjadi kurang baik dan sering
terkontaminasi oleh mikrobia patogenik dan bakteri pembusuk sehingga masa
simpan produk tersebut menjadi lebih pendek dan tidak aman untuk dikonsumsi.
Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat eksperimen laboratorium dengan
tujuan untuk mengetahui perbandingan uji bakteri pada produk fermentasi jeroan
ikan cakalang dengan lama penyimpanan berbeda. Hasil penelitian yang
didapatkan menunjukan bahwa pada ketiga sampel untuk penyimpanan 0 hari
masih pada batas aman untuk cemaran bakteri tetapi pada penyimpanan hari ke-5
hingga hari ke 15 jumlah cemaran bakteri telah melewati batas maksimum
cemaran mikroba yaitu lokasi rumah tangga 1 berturut-turut pada penyimpanan 0,
5, 10, dan 15 hari adalah 1,1 x 102 , 4,8 x 106 , 2,0 x 107 , dan 2,4 x 107 . Pada
lokasi rumah tangga 2 adalah 0,9 x 102 , 1,7 x 107 , 1,9 x 107 , 3,0 x 107 , dan pada
lokasi rumah tangga 3 adalah 1,5 x 102 , 7,5 x 102 , 1,8 x 107 , 3,4 x 107 .
Kata kunci : Fermentasi jeroan ikan cakalang, uji kuantitatif.
Download berkas