Penulis / NIM

ASRIYANTI KATILI / 821318002

Program Studi

D3 - FARMASI

Pembimbing 1 / NIDN

Dr HAMSIDAR HASAN, S.Si, M.Si, Apt / 0025057006

Pembimbing 2 / NIDN

Dr. NUR RASDIANAH, S.Si., M.Si., Apt / 0013057504

Abstrak

ABSTRAK Asriyanti Katili, 2022. ����¯�¿�½�..."Analisis Kadar Flavonoid Ekstrak Daun Andong (Cordyline fruticosa (L.) A Chev) Dengan Menggunakan Metode Spektrofotometri UV-Vis����¯�¿�½���. Karya Tulis Ilmiah, Program Studi D-III Farmasi, Jurusan Farmasi, Fakultas Olahraga Dan Kesehatan, Universitas Negeri Gorontalo, Pembimbing I : Dr. Hamsidar Hasan, S.Si., M.Si., Apt. Pembimbing II : Dr. Nur Rasdianah, S.Si., M.Si., Apt Tanaman andong banyak digunakan masyarakat dalam pengobatan tradisional. Tanaman andong mengandung senyawa metabolit sekunder, yaitu steroid, saponin, polisakarida, flavonoid, dan polifenol. Flavonoid dapat berkhasiat sebagai antibakteri, flavonoid memiliki aktivitas antioksidan yang cukup tinggi. Ekstrak daun andong memiliki efek antidiabetik, dan mengandung senyawa antifeedant. Dimana senyawa yang diduga memiliki aktivitas sebagai antidiabetik dan antifeedant adalah dari kelompok flavonoid. Analisis kadar flavonoid pada ekstrak daun andong, dianalisis dengan metode spektrofotometri UV-Vis, yang bertujuan untuk mengetahui kadar flavonoid pada ekstrak daun andong, analisis flavonoid dilakukan pada panjang gelombang = 428 nm, kadar flavonoid total dihitung dengan persamaan regresi linear yaitu Y= 0,094x + 0,036 dengan koefisien korelasi r2 = 0,993. Penentuan kadar flavonoid dilakukan dengan menggunakan spektrofotometri berdasarkan pada kemampuan flavonoid membentuk kompleks dengan AlCl3. Kadar flavonoid yang diperoleh dari 10 mg ekstrak metanol daun andong dan diuji menggunakan spektrovotometri UV-Vis adalah 0,974%. Kata Kunci: Daun Andong Merah, Flavonoid, Spektrofotometri UV-Vis

Download berkas

Abstrak

Bab I : Pendahuluan

Bab V : Kesimpulan, Saran dan Daftar Pustaka