Penulis / NIM
MULTIANI S. LATIF / 821411061
Program Studi
S1 - FARMASI
Pembimbing 1 / NIDN
Dr. TETI SUTRIYATI TULOLI, S.Farm. M.Si. Apt / 0020028004
Pembimbing 2 / NIDN
NUR AIN THOMAS, S.Si, M.Si.Apt / 0031128201
Abstrak
ABSTRAK
Multiani S Latif. 2015. Formulasi dan peningkatan laju disolusi tablet ketokonazol dengan menggunakan polisorbat 80 sebagai surfaktan. Program Studi S1. Jurusan Farmasi. Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan dan Keolahragaan. Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Dr. Teti S Tuloli, S.Si., M.Si., Apt dan Pembimbing II Nurain Thomas, S.Si., M.Si., Apt
Ketokonazol adalah zat antijamur sintetik golongan azol yang merupakan turunan imidazol dan termasuk dalam BCS (Biopharmaceutical Classification System) kelas II. Dimana senyawa ini memiliki kelarutan yang buruk sehingga diperlukan usaha untuk memperbaiki kelarutan dalam air dan laju disolusinya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memformulasikan dan melihat laju disolusi tablet ketokonazol dengan menggunakan polisorbat 80 sebagai surfaktan serta mengetahui konsentarsi polisorbat 80 yang dapat menghasilkan tablet yang memenuhi syarat optimal. Tablet dibuat dengan metode kempa langsung sebanyak 4 formula (F) dengan memvariasikan konsentrasi polisorbat 80 yaitu F1 0%, F2 1%, F3 3% dan F4 5%. Diukur absorbansi dengan menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada menit ke 5, 10, 15, 20, 25, 30, 35, 40 dan 45. Hasil penelitian menunjukan peningkatan laju disolusi dengan adanya penambahan polisorbat 80 dengan berbagai konsentrasi yang bervariasi yaitu F1 0%, F2 1%, F3 3% dan F4 5%. Formula 4 menunjukan persen kadar terdisolusi yang paling besar dengan konsentrasi polisorbat 80 5%. Penambahan polisrobat 80 pada konsentrasi 1% menghasilkan tablet yang memenuhi syarat optimal dilihat dari evaluasi fisik tablet yang meliputi keseragaman bobot, kekerasan, kerapuhan, dan waktu hancur tablet.
Kata kunci : Ketokonazol, Disolusi , Polisorbat-80
Download berkas