Penulis / NIM
RASMIN YASIN / 821411088
Program Studi
S1 - FARMASI
Pembimbing 1 / NIDN
Dr. TETI SUTRIYATI TULOLI, S.Farm. M.Si. Apt / 0020028004
Pembimbing 2 / NIDN
NUR AIN THOMAS, S.Si, M.Si.Apt / 0031128201
Abstrak
Superdisintegran merupakan suatu modifikasi bahan penghancur yang telah ada untuk menghasilkan suatu bahan yang mampu terdisintegrasi secara cepat dengan adanya cairan. Salah satu teknik dalam pembuatan tablet cepat hancur adalah dengan menambahkan suatu bahan superdisintegran yang mampu memfasilitasi hancurnya matrks tablet dengan cepat. Pada penelitian ini dibuat empat formula, dimana semua formula terdiri dari zat aktif ketokonazol, superdisintegran ac-di-sol dan primogel, agen pengikat PVP K-30, agen pengisi Avicel 102, agen pelincir Mg-Stearat, bahan pelicin Talk, dan agen pemanis manitol. Formula 1 merupakan formula kontrol tanpa menggunakan bahan superdisintegran dan formula 2, 3, dan 4 menggunakan bahan superdisintegran dengan kombinasi variasi perbandingan konsentrasi ac-di-sol dan primogel yaitu 1% dan 0,5%, 3% dan 1,5%, 5 dan 2,5%. Semua formula dievaluasi fisik meliputi keseragaman bobot, kekerasan, kerapuhan, waktu hancur, rasio penyerapan,dan waktu pembasahan dengan menggunakan metode kempa langsung. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa kombinasi ac-di-sol dan primogel sebagai superdisintegran dapat meningkatkan waktu hancur tablet ketokonazol ketika kontak dengan saliva yang ditunjukan pada formula 4 dengan konsetrasi ac-di-sol l5% dan primogel konsentrasi 2,5% dengan waktu hancur 32,6 detik. Hal ini menunjukkan sifat tablet cepat hancur ketokenazol yang optimal, yang diikuti dengan rendahnya rasio penyerapan dan waktu pembasahan yakni selama 10 detik dan 2 menit. Uji ANOVA-One way dilanjutkan uji Post-Hoct, dengan tingkat kepercayaan (95%), terdapat perbedaan waktu hancur yang sangat signifikan terhadap formula yang menggunakan superdisintegran dengan tanpa menggunakan superdisintegran.
Kata kunci : Ketokonazol, Fast disintegrating tablet (FDT), Ac-Di-Sol, Primogel
Download berkas
