SKRIPSI

Penulis / NIM
SRIWULAN HARIS DJUPANDANG / 821412082
Program Studi
S1 - FARMASI
Pembimbing 1 / NIDN
Dr. WIDYSUSANTI ABDULKADIR, S.Si, M.Si.Apt / 0017127106
Pembimbing 2 / NIDN
MOHAMMAD ADAM MUSTAPA, S.Si., M.Sc / 0022047702
Abstrak
ABSTRAK Sriwulan H Djupandang, 2016. Uji Sitotoksik Ekstrak Daun Dumbaya (Momordica Cochinchinensis) Dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test (Bslt). Skripsi, Program Studi S1 Farmasi, Jurusan Farmasi, Fakultas Olahraga Dan Kesehatan, Universitas Negeri Gorontalo, Pembimbing I Ibu Dr. Widysusanti Abdulkadir, M.Si.,Apt Dan Pembimbing II Bapak Moh. Adam Mustapa, S.Si., M.Sc Tanaman Dumbaya merupakan tanaman yang digunakan berdasarkan pengalaman empiris dari masyarakat sebagai obat untuk demam, batuk, diare, bisul dan influinza. Bagian tanaman yang digunakan dalam pengobatan tradisional oleh masyarakat yaitu biji dari buah dumbaya, bagian daun juga dapat dikonsumsi sebagai sayuran. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji efek sitotoksik dari ekstrak daun dumbaya yang di ambil di Desa Atinggola, Kabupaten Gorontalo Utara. Efek sitotoksik ini diuji dengan menggunakan metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT). Metode ini menggunakan larva udang Artemia salina Leach sebagai hewan uji. Pengujian efek toksik dengan larva Artemia salina Leach, dihitung dengan metode LC50 yang mana kematian setelah 24 jam pemaparan yang kemudian dianalisis dengan menggunakan probit. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa daun dumbaya bersifat aktif terhadap uji BSLT yang ditandai dengan nilai LC50 kurang dari 1000 g/ml. Hasil uji menunjukkan bahwa ekstrak metanol daun dumbaya dengan nilai LC50 sebesar 31,62 ppm, nilai ini menunjukkan ekstrak bersifat sangat toksik dan berpotensi sebagai obat anti kanker. Kata kunci: Dumbaya, Momordica Cochinchinensi, Brine Shrimp Lethality Test, Sitotoksi ABSTRACT Sriwulan H Djupandang, 2016. Cytotoxic Test Dumbaya Leaf Extract (Momordica Cochinchinensis) By The Method Of Brine Shrimp Lethality Test (Bslt). Theses, Undergraduate Pharmacy Studies Program, Department Of Pharmacy, Faculty Of Sports And Health, The State University Of Indonesia, Supervisor I, Mother Of Dr. Widysusanti Abdul, M. Si., Apt And Supervisor II Mr. Moh. Adam Mustapa, S. Si., M.Sc Dumbaya plant is a plant that is used based on the empirical experience of community as a remedy for fever, cough, diarrhea, ulcers and influinza. Plant parts are used in traditional medicine by societies namely seeds from the fruit dumbaya, part of the leaf can also be consumed as a vegetable. The purpose of this research is to examine the cytotoxic effects of extracts of leaves of dumbaya taken in Atinggola Village, Gorontalo Utara. Cytotoxic effect was tested using Brine Shrimp Lethality Test (BSLT). This method of using larva shrimp Artemia salina Leach as test animals. Testing the toxic effects with the larvae of Artemia salina Leach, calculated by the method in which the LC50 mortality after 24 hours of exposure which is then analysed using probit. The results of this study showed that the leaves are dumbaya active against BSLT test marked with LC50 values less than 1000 g/ml. Test results indicate that extracts of methanol leaf dumbaya with a value of LC50 of 31.62 ppm, this value specifies the extracts are extremely toxic and potentially as anti-cancer drugs. Keywords: Dumbaya, Cochinchinensi Momordica Brine Shrimp Lethality Test, Cytotoxic
Download berkas

ARSIP

2024
Skripsi tahun 2024
2023
Skripsi tahun 2023
2022
Skripsi tahun 2022
2021
Skripsi tahun 2021
2020
Skripsi tahun 2020
2019
Skripsi tahun 2019
2018
Skripsi tahun 2018
2017
Skripsi tahun 2017
2016
Skripsi tahun 2016
2015
Skripsi tahun 2015
2014
Skripsi tahun 2014
2013
Skripsi tahun 2013
2012
Skripsi tahun 2012
2011
Skripsi tahun 2011