Penulis / NIM
SITI NUR AISYAH RUBEMOND / 821413002
Program Studi
S1 - FARMASI
Pembimbing 1 / NIDN
Dr. WIDYSUSANTI ABDULKADIR, S.Si, M.Si.Apt / 0017127106
Pembimbing 2 / NIDN
MADANIA, S.Farm., M.Sc., Apt / 0018058304
Abstrak
ABSTRAK
Siti Nur Aisyah Rubemond. 2017. Analisis Kandungan Bahan Kimia Obat Parasetamol Dalam Jamu Pegal Linu Menggunakan Metode Liquid Chromatography-Mass Spectrometry. Program Studi S1 Farmasi. Jurusan Farmasi. Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing 1 Dr. Widysusanti Abdulkadir, M.Si., Apt. Pembimbing 2 Madania, S.Farm., M.Sc., Apt.
Jamu merupakan salah satu jenis obat tradisional yang sering digunakan. Salah satu bahan kimia obat yang sering ditambahkan pada jamu pegal linu adalah parasetamol karena obat ini merupakan obat analgetik-antipiretik. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimental dengan tujuan penelitian untuk mengetahui adanya kandungan parasetamol serta kadarnya yang ditambahkan ke dalam jamu pegal linu. Sampel terdiri atas 6 sampel jamu pegal linu dengan merek berbeda yang diperoleh dari pasar tradisional wilayah Limboto. Analisis kualitatif dengan metode KLT menggunakan fase gerak n-heksan:etil asetat (1:1) diperoleh tiga sampel yang positif mengandung parasetamol yakni sampel D, E, dan F. Ketiga sampel yang positif mengandung parasetamol dihitung kadarnya dengan metode LCMS. Analisis kuantitatif dengan LCMS menggunakan fase terbalik dengan fase gerak asetonitril:air (15%:85% v/v) pada laju alir 0.2 mL/menit dan volume injeksi 5 L didapatkan kadar parasetamol dalam sampel D sebanyak 0.16 g/2 g sampel, pada sampel E sebesar 0.63 g/7 g sampel, dan pada sampel F sebesar 0.56 g/7 g sampel. Meski kandungan parasetamol dalam jamu pegal linu tergolong sedikit, tetapi menurut Permenkes RI No. 007 tahun 2012 bahwa bahan kimia obat mutlak tidak diperbolehkan terdapat dalam obat tradisional.
Kata kunci: parasetamol, jamu pegal linu, KLT, LCMS
Download berkas