Penulis / NIM
EVA RIZKIA BAGI / 821414054
Program Studi
S1 - FARMASI
Pembimbing 1 / NIDN
MOHAMMAD ADAM MUSTAPA, S.Si., M.Sc / 0022047702
Pembimbing 2 / NIDN
Dr. LAKSMYN KADIR, S.Pd., M.Kes / 0014037503
Abstrak
ABSTRAK
Eva Rizkia Bagi, 2018. Potensi Ekstrak Metanol Kulit Batang Waru (Hibiscus tiliaceus) Terhadap Bakteri Salmonella typhi dan Bacillus subtilis. Skripsi. Program Studi S1. Jurusan Farmasi. Fakultas Olahraga dan Kesehatan. Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Moh. Adam Mustapa, S.Si., M.Sc dan Pembimbing II Dr. Laksmin Kadir, M.Kes.
Penelitian potensi ekstrak metanol kulit batang waru (Hibiscus tiliaceus ) terhadap bakteri gram negatif dan gram positif telah dilakukan. Tanaman Hibiscus tiliaceus menunjukkan adannya aktivitas antibakteri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi dan Kadar Hambat Minimum dari ekstrak metanol kulit batang waru (Hibiscus tiliaceus) terhadap bakteri Salmonella typhi dan Bacillus subtilis. Metode yang digunakan adalah metode eksperimental laboratorium yang terdiri dari 5 perlakuan dan setiap perlakuan dilakukan 3 kali ulangan. Parameter yang diukur adalah aktivitas antibakteri terhadap Salmonella typhi dan Bacillus subtilis secara mikrobiologi dengan metode difusi agar. Ampisilin sebagai kontrol positif dan pelarut metanol sebagai kontrol negatif. Hasil uji antibakteri ekstrak metanol kulit batang waru dapat menghambat pertumbuhan bakteri Salmonella typhi dan Bacillus subtilis dengan konsentrasi 20%, 40% dan 60%. Konsentrasi hambat minimum pada bakteri Salmonella typhi dan Bacillus subtilis adalah konsentrasi 20% dengan diameter rata-rata zona hambat sebesar 12,17 mm 7,17 mm dengan respon hambatan kuat dan sedang, untuk konsentrasi optimumnya 60% dengan diamter rata-rata zona hambat sebesar 16,33 mm dan 10, 83 mm dengan respon hambatan kuat. Dari penelitian menunjukkan bahwa ekstrak metanol berpotensi sebagai antibakteri terhadap bakteri gram negatif dan bakteri gram positif dengan konsentrasi hambat minimum 20% dan konsentrasi hambat optimumnya 60%.
Kata Kunci : Ekstrak metanol kulit batang waru (Hibiscus tiliaceus), Salmonella typhi, Bacillus subtilis.
Download berkas
