Penulis / NIM
YUNIAR KURNIAWATI YUSUF / 821415061
Program Studi
S1 - FARMASI
Pembimbing 1 / NIDN
Dr. WIDYSUSANTI ABDULKADIR, S.Si, M.Si.Apt / 0017127106
Pembimbing 2 / NIDN
Dr. TETI SUTRIYATI TULOLI, S.Farm. M.Si. Apt / 0020028004
Abstrak
Yuniar Kurniawati Yusuf, 2020. Evaluasi Penggunaan Obat Pada Pasien Anak Common Cold Rawat Jalan di Puskesmas Dumbo Raya. Hasil. Program Studi S1 Farmasi, Jurusan Farmasi, Fakultas Olahraga dan Kesehatan, Universitas Negeri Gorontalo, Pembimbing I Dr. Widysusanti Abdulkadir, S.Si, M.Si., Apt dan Pembimbing II Dr. Teti Sutriyati, M.Si., Apt
Common Cold disebabkan oleh salah satu jenis virus penyebab selesma, terutama Rhinovirus. Virus lain yang menyebabkan gejala seperti pada selesma antara lain Coronavirus, Adenovirus, Parainfluenza virus, RSV (Respiratory Syncytial Virus), Echovirus dan Cocksackievirus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan obat penyakit Common cold pada pasien anak yang disesuaikan dengan buku panduan praktek klinis di fasilitas kesehatan primer tahun 2014. Jenis penelitian ini merupakan penelitian cross sectional, dengan sampel sebanyak 144 responden yang diambil secara purposive sampling. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa penggunaan obat antipiretik yang banyak digunakan dalam pengobatan common cold yaitu paracetamol sebanyak 97,7% dan obat ibuprofen sebanyak 2,3% dan obat pendukung yang digunakan yaitu obat gliseril guaiakolat sebanyak 121 pasien (25,7%), obat vitamin C 112 pasien (23,8%), obat vitamin B.Com 108 pasien (23%), obat ctm 94 pasien (20%), obat cetirizin 24 pasien (5,1%), obat amboxol 7 pasien (1,5%) dan obat dexametason 4 pasien (0,9%). Ketepatan terapi pada penyakit common cold terdapat 98% tepat pasien, 98% tepat obat dan 100% tepat dosis.
Kata Kunci: Common Cold, Obat, Anak, Puskesmas Dumbo Raya
Download berkas
