Penulis / NIM
MARINDA OKTAVIANTI / 821416088
Program Studi
S1 - FARMASI
Pembimbing 1 / NIDN
Dr. NUR RASDIANAH, S.Si., M.Si., Apt / 0013057504
Pembimbing 2 / NIDN
MAHDALENA SY. PAKAYA, S.Farm., M.Si, Apt. / 0916069601
Abstrak
ABSTRAK
Marinda Oktavianti, 2022. Gambaran Swamedikasi Penggunaan Obat Untuk Mengatasi Nyeri Pada Masyarakat Desa Panca Karsa II Kecamatan Taluditi Kabupaten Pohuwato.Pembimbing I Dr. Nur Rasdianah, S.Si., M.Si., Apt, dan Pembimbing II Mahdalena Sy. Pakaya, S.Farm, M.Si, Apt
Swamedikasi adalah upaya pengobatan diri sendiri, biasanya dilakukan untuk mengatasi penyakit ringan, seperti nyeri. Penggunaan antinyeri secara swamedikasi harus dilakukan menurut aturan umum pemakaian obat sehingga peranan dari swamedikasi tidak dapat diabaikan begitu saja. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi gambaran swamedikasi penggunaan obat untuk mengatasi nyeri di Desa Panca Karsa II Kecamatan Taluditi Kabupaten Pohuwato. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan pengambilan sampel secara non probability sampling menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian ini menggunakan kuisioner. Subjek penelitian adalah masyarakat Desa Panca Karsa II yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi sebanyak 87 responden. Hasil penelitian menunjukkan responden yang paling banyak melakukan swamedikasi yaitu responden usia 34-45 tahun (34.5%), memiliki jenis kelamin laki-laki (51,7%) dengan tingkat pendidikan terakhir SD (40.2%). Gambaran pengetahuan, sikap dan tindakan swamedikasi masyarakat Desa Panca Karsa II sebagian besar berpengetahuan kurang (55.2%), sikap kurang (58.6%), dan tindakan kurang (67.8%) dalam melakukan swamedikasi. Hasil analisis uji chi-square dari pengetahuan terhadap sikap dan pengetahuan terhadap tindakan menujukkan hasil kurang dari 0,05 yang menunjukkan adanya hubungan antara pengetahuan terhadap sikap dan tindakan. .
Kata kunci: Swamedikasi, Nyeri, Masyarakat, Taluditi
ABSTRACT
Self medication is an effort to self-medicate. It is usually done to treat minor aliments, such as pain. The use od painkillers by self-medication must be carried out according to the general rules for drug use so that the role of self-medication for drugs use to treat pain in Panca Karsa II Village, Taluditi Sub-district, Pohuwato Regency. This Research is drescriptive-analytic with non-probability sampling use a pursposibe sampling technique. The research instrument used is a questionnaire. The research subjects are the communitiy of Panca Karsa II Village, which met the inclusion and exclusin criteria of 87 respondents. The results showed that most respondents who did self-medication were respondents. The results showed that most respondents who did self-medication were respondents age 34-45 (34.5%), male (51.7%), with the last level of education in Elementary School (40.2%). The description of the knowledge attitudes, and self-medication action of th communitiy at Panca Karsa II Village wit less knowledge (55.2%), less attitudes (58.6%), and less actions (67.8%) in carrying out self-medication. The results of the chi-square test analysis of knowledge towards attitudes an knowledge towards actions show results of less than 0,005, which indicates a relationship between knowledge towards attitude and actions
Keywords: Self-medication, Pain, Community, Taluditi
Download berkas
